Proyek Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 1-2 Hampir Rampung

Proyek Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 1-2 Hampir Rampung

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Selasa, 16 Jul 2024 11:13 WIB
Foto udara suasana pembangunan jalan tol Bayung Lencir - Tempino (Baleno) Seksi 3 di Sebapo, Muaro Jambi, Jambi, Selasa (2/7/2024). Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) menyebutkan progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) penghubung Jambi dengan Sumatera Selatan sepanjang 33 kilometer itu telah mencapai 85,4 persen dan ditargetkan selesai pada Agustus 2024 atau molor satu bulan dari target sebelumnya. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/foc.
Foto: ANTARA FOTO/WAHDI SEPTIAWAN
Jakarta -

Pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino terus didorong penyelesaiannya. Saat ini, suplai produk untuk proyek pembangunan Seksi 1 dan Seksi 2 jalan tol tersebut telah mencapai 96,03%.

Proyek yang terletak di Sumatra Selatan ini merupakan jalan tol pertama di Jambi, yang menghubungkan daerah Jambi ke Palembang hingga Lampung. Kehadiran Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino akan menambah panjang Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) dan merupakan langkah awal kelanjutan pembangunan JTTS Tahap II.

Vice President of Corporate Secretary PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) Fandy Dewanto mengatakan, pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 1 dan 2 terus berlanjut untuk mengejar target penyelesaiannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan adanya pembangunan ini menyatakan bahwa WSBP terus mendukung program pemerintah ini melalui suplai produk untuk proyek yang termasuk dalam Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS)," kata Fandy, dalam keterangan tertulis, Selasa (16/7/2024).

Proyek jalan tol sepanjang kurang lebih 20 km ini merupakan proyek milik PT Adhi Karya-PT Waskita Karya-PT Jaya Konstruksi (KSO) untuk Seksi 1 dan PTPP-Nindya Karya KSO untuk Seksi 2. Proyek ini disuplai oleh WSBP sejak tahun 2023.

ADVERTISEMENT

Dengan total nilai kontrak sebesar Rp 225,5 miliar, WSBP menyuplai berbagai produk unggulannya, mulai dari Readymix, Spun Pile, PC-I Girder, Half Slab, dan Square Pile. WSBP juga menyewakan 1 unit Roughter Crane.

Untuk Readymix sebanyak 56.650 m3 diproduksi dari Batching Plant Jambi yang memiliki kapasitas produksi sebesar 90 m3/jam. Saat ini proses suplai untuk produk ini sudah mencapai 80,14%.

Sedangkan untuk produk Precast, WSBP menyuplai Spun Pile sebanyak 13.003 batang, Square Pile sebanyak 1.558 batang, Half Slab sebanyak 284 batang, dan PC-I Girder sebanyak 66 batang, diproduksi dan dikirimkan langsung dari Precast Plant WSBP Gasing di Sumatra Selatan.

"Pada proyek ini, kami telah mencapai progress total suplai produk Precast sebanyak 100% dan Readymix sebesar 80%. Tentu kami mengupayakan memberikan produk terbaik untuk setiap produk yang disuplai. Untuk Batching Plant kami mengirimkan dengan menggunakan truk mixer untuk menjamin kualitas dari produksi hingga pengiriman," imbuhnya.

Sebagai tambahan informasi, Tol Bayung Lencir-Tempino merupakan bagian Tol Betung-Tempino-Jambi yang terdiri dari 4 seksi. Seksi 1-2 Betung-Bayung Lencir 118 km, Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino sepanjang 33 km, dan Seksi 4 Tempino-Jambi/Simpang Ness sepanjang 19 km.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan proyek tol Bayung Lencir-Tempino-Jambi selesai pada awal 2025. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan tol sepanjang 33 kilometer (km) ini akan memasuki konstruksi Mei.

"Rabu besok kami akan melakukan penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol sehingga bulan Mei sudah bisa konstruksi. Insyaallah Bayung Lencir-Tempino-Simpang Ness/Kota Jambi sudah bisa operasional pada kuartal pertama 2025," ujar Basuki dikutip dari akun Instagram @kemenpupr, Jumat (19/4/2024).

Progres fisik Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino telah mencapai 77%. Pembangunan seksi ini terbagi menjadi 3 paket pekerjaan yakni paket 1 (7,6 km) dengan progres 83,85%, paket 2 (11 km) dengan progres 81,43%, dan paket 3 (15,47 km) dengan progres 72, 71%.

Basuki menjelaskan pembangunan jalan tol ini dilakukan dengan skema Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) di mana Seksi 3 menjadi porsi pemerintah. Sementara seksi lainnya menjadi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Lihat juga Video 'Jokowi Tinjau Proyek Pembangunan Tol, Balikpapan-IKN Cuma 50 Menit':

[Gambas:Video 20detik]



(shc/rrd)

Hide Ads