Menteri PU Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut di GT Ciawi: Truk ODOL!

Menteri PU Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut di GT Ciawi: Truk ODOL!

Heri Purnomo - detikFinance
Rabu, 05 Feb 2025 21:58 WIB
Menteri PU Dody Hanggodo cek Gerbang Tol Ciawi 2 usai kecelakaan mau pada Selasa malam (4/2/2025)
Menteri PU Dody Hanggodo dan jajaran PT Jasa Marga meninjau Gerbang Tol Ciawi 2, usai peristiwa kecelakaan maut pada Selasa malam (4/2/2025).Foto: Dok. PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Jakarta -

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta, usai kecelakaan maut Selasa malam (4/2/2025).

Dody juga menyampai duka cita mendalam terhada para korban yang meninggal dunia. Peristiwa kecelakaan itu merenggut nyawa 8 orang dan korban luka-luka 11 orang

Menurut Dody salah satu penyebab kecelakaan itu gara-gara truk kelebihan kapasitas atau ODOL ((Over Dimension dan Over Load).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi kami juga sudah berdiskusi dengan Korlantas yang sedang mengerjakan olah TKP, dan salah satu penyebab utamanya adalah truk ODOL (Over Dimension dan Over Load) yang gagal berfungsi dengan baik," kata Dody dalam keterangan tertulis, Rabu (5/2).

Dody juga menekankan penyelesaian masalah truk ODOL merupakan tanggung jawab lintas institusi. Perlu dicari penyelesaian yang seimbang sehingga tidak mengganggu penyaluran logistik namun juga menekan angka kendaraan ODOL yang dirasa sangat memberikan dampak kerugian bagi banyak pihak.

ADVERTISEMENT

Dody menambahkan bahwa imbas dari kendaraan ODOL yang masih beroperasi tidak hanya menjadi pemicu kecelakaan, namun juga memperpendek usia perkerasan jalan.

"Dari segi kerusakan jalan misalnya, biaya preservasi yang dianggarkan Jasa Marga setahun sebanyak 5 kali, tetapi karena ODOL, mungkin hanya bisa satu kali dan akan menimbulkan tambahan biaya. Begitu pun dengan jalan nasional, kita juga mengalami hal yang sama," tegas Dody.

Ia juga menilai Weight In Motion (WIM) yang dipasang Jasa Marga juga sangat membantu dalam mengidentifikasi kendaraan ODOL. Beban truk yang melintas dapat diketahui melalui WIM dan dapat dipastikan Over Load.

Sementara itu, Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Cibubur, Alvin Andituahta Singarimbun menyampaikan sampai dengan pukul 17.35 WIB, telah beroperasi delapan Gardu dari total 10 Gardu di GT Ciawi 2 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta.

Jasa Marga terus berupaya mempercepat perbaikan dan optimalisasi kapasitas GT Ciawi 2 yang pasca kecelakaan terjadi, hanya dapat mengoperasikan empat gardu. Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami selama proses perbaikan berlangsung.

"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi arah dan waktu perjalanan untuk menghindari kepadatan. Antisipasi perubahan cuaca dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima," katanya.

Simak juga Video 'Pengamat: Ada 12 Lembaga yang Urus Lalu Lintas':

(hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads