Tol JORR Layang Cikunir-Ulujami Rp 21 T Mau Dibangun, Begini Rencananya

Tol JORR Layang Cikunir-Ulujami Rp 21 T Mau Dibangun, Begini Rencananya

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Kamis, 11 Sep 2025 10:15 WIB
Pasca Lebaran, proyek pembangunan sejumlah ruas tol kembali bergeliat. Salah satunya proyel pembangunan Tol Becakayu Seksi 2A.
Ilustrasi/Foto: Rengga Sancaya
Jakarta -

PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) berencana mempercepat realisasi konstruksi Proyek Tol Jakarta Outer Ring Road Elevated (JORR-E) Cikunir-Ulujami. Hal ini dibahas dalam pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung pada Senin (8/9).

META bersama anak usahanya PT Jakarta Metro Ekspressway (JKT Metro) merupakan pemegang konsesi Tol JORR-E Cikunir-Ulujami. Pertemuan itu membahas rencana strategis pembangunan tol tersebut yang diharapkan dapat menjadi solusi atas kemacetan lalu lintas pada Jalan Tol JORR-1 khususnya pada Segmen Ulujami-Jati Asih.

"Kami berharap kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jakarta ini dapat mempercepat proses perencanaan dan realisasi proyek," ujar Direktur Utama META, Ramdani Basri dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (11/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Waktu Tempuh ke Soetta Lebih Cepat

Pembangunan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami diharapkan dapat mengurangi kemacetan lalu lintas sekaligus waktu tempuh rata-rata pengguna JORR-1 dengan meningkatkan kapasitas dan menyediakan jalur jarak jauh bagi pengendara yang akan berpergian dari dan menuju ke Bandara Soekarno-Hatta.

Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami akan menghubungkan Jati Asih (Bekasi) dengan Ulujami (Jakarta Selatan) sepanjang kurang lebih 21,6 km dengan nilai investasi sekitar Rp 21 triliun.

ADVERTISEMENT

"Pertemuan tersebut merupakan langkah strategis dari sinergi berkelanjutan antara pemerintah dan sektor swasta dalam menjawab tantangan transportasi perkotaan dan mempercepat pembangunan infrastruktur nasional," katanya.

Rencana Proyek Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami

Sebagai informasi, rencana pembangunan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami ini telah terdengar sejak 2023 silam. Bahkan sebelumnya proyek ini rencananya mulai dilaksanakan tahun 2024 dan selesai 2027. Namun konstruksi tol ini sempat terkendala masalah desain lantaran adanya perubahan struktur terkait peletakan tiang pancang.

Berdasarkan penetapan hasil pelelangan yang tertuang dalam surat No.64/BPJT/L/JECU/2023 Kementerian PUPR, ditetapkan konsorsium PT Marga Metro Nusantara, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) dan PT Acset Indonesia Tbk. (ACST) sebagai pemenang tender Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami.Konsorsium ini membentuk Badan Usaha Jalan tol (BUJT) PT Jakarta Metro Expressway.

Dalam rencana besarnya, Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami memiliki panjang 21,6 km. Tol ini akan terhubung dengan 3 akses atau on/off ramp. Tiga akses ini yakni on/off ramp yang terkoneksi dengan jalan arteri Pondok Indah, on/off ramp terkoneksi jalan arteri Bampu Apus dan off ramp terkoneksi Tol Jagorawi.




(shc/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads