Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuka rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Bidang Kesehatan dan Tenaga Kesehatan Haji (TKH) 2023. Pendaftaran dibuka sejak 21 November sampai 20 Desember 2022.
Dikutip dari laman daftarin.kemkes.go.id, Rabu (30/11/2022), PPIH Arab Saudi Bidang Kesehatan adalah tenaga kesehatan yang ditugaskan melakukan pembinaan, pelayanan dan perlindungan kesehatan jemaah haji di sektor, daerah kerja yang ditetapkan, serta Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Masa tugas PPIH yaitu 60-75 hari.
Sementara TKH adalah tenaga kesehatan haji yang bertugas memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kesehatan bagi jemaah haji di kelompok terbang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syarat Tenaga Kesehatan Gaji:
1. Beragama Islam
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
3. Sehat jasmani dan rohani
4. Tidak terlibat dalam proses hukum pidana maupun perdata yang sedang berlangsung
5. Memiliki surat izin dari atasan tempat bekerja saat ini yang dilengkapi dengan tanda tangan, nama terang, dan meterai
6. Mampu berbahasa Indonesia/Arab/Inggris
7. Tidak memahrami atau dimahrami
Cara Daftar Tenaga Kesehatan Haji:
1. Registrasi dan aktivasi akun
Daftar melalui website daftarin.kemkes.go.id.
2. Mengisi data pribadi dan pendidikan
Lengkapi data biodata yang diminta. Termasuk masukkan data pendidikan sesuai kebutuhan dan peminatan tugas.
3. Mengisi data pekerjaan dan sertifikat
Lengkapi data sesuai ketentuan. Tahun pernah bertugas bisa dipilih lebih dari satu, namun upload SK cukup satu yang tahun terakhir bertugas saja.
4. Melakukan pendaftaran
Lakukan pendaftaran dengan menekan tombol +Daftar. Cek kembali data yang diisi sebelum klik tombol simpan karena pendaftaran hanya berlaku satu kali dan tidak dapat diedit lagi setelah disimpan.
5. Mengunggah form pendaftaran
Upload/unggah dokumen e-Filling sesuai ketentuan. Lengkapi seluruh dokumen lalu simpan.
6. Mengikuti tes potensi
Tes potensi hanya diberikan tiga kali kesempatan. Jika koneksi terputus saat mengerjakan tes potensi, maka pendaftar masih dapat melanjutkan selama waktu yang ditentukan masih tersedia.