Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir dengan penurunan tipis pada perdagangan Jumat (21/12), seiring dengan melemahnya indeks-indeks bursa regional Asia setelah pudarnya optimisme pasar terhadap perundingan anggaran negara AS. IHSG turun 4.602 poin, atau 0.11%, dan ditutup di 4,250.214. Enam dari 9 sektor utama berakhir di zona negatif, antara lain sektor finansial turun 0.74%, sektor infrastruktur melemah 0.71%, dan sektor perdagangan dan jasa terpangkas 0.36%. Sementara indeks LQ45 melemah 0.435 poin, atau 0.06%, menjadi 725.921. Rata-rata indeks-indeks saham regional Asia melemah pada perdagangan Jumat, setelah para anggota kongres AS dari partai republik membatalkan pengambilan suara untuk usulan pemotongan pajak yang dapat memperpanjang masa berlaku keringanan pajak untuk orang berpenghasilan di bawah USD 1 juta di AS. Sebanyak 133 saham turun, 102 saham naik, dan sisanya 236 saham stagnan pada perdagangan Jumat di Bursa Efek Indonesia, dimana 2.574 miliar lembar saham senilai Rp 3.232 triliun berpindah tangan di pasar reguler. Investor asing tercatat melakukan jual bersih senilai Rp 53.212 miliar. Saham-saham yang mengalami kenaikan terbanyak pada perdagangan Jumat antara lain Indo Tambangraya Megah (ITMG) naik 2,500 poin atau 6.33% ke Rp 42,000, Lion Metal Works (LION) menguat 650 poin atau 6.67% menjadi Rp 10,400, Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) bertambah 550 poin atau 7.33% di Rp 8,050, Semen Gresik (Persero) (SMGR) mencetak 300 poin atau 1.90% di Rp 16,100, dan Unilever Indonesia (UNVR) memperoleh 250 poin atau 1.22% di Rp 20,800. Sementara saham-saham yang turun paling banyak di antaranya Inovisi Infracom (INVS) turun 750 poin atau 12.10% ke Rp 5,450, United Tractors (UNTR) jatuh 650 poin atau 3.31% ke Rp 19,000, Sona Topas Tourism Industry (SONA) kehilangan 450 poin atau 16.07% di Rp 2,350, Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) terpangkas 400 poin atau 2.67% di Rp 14,600, dan Bank Central Asia (BBCA) melemah 300 poin atau 3.26% dan ditutup di Rp 8,900.
Sebagian besar saham-saham AS turun tajam pada perdagangan Jumat (21/12), setelah proposal kenaikan pajak yang diusulkan oleh anggota kongres AS John Boehner dari partai republik tidak mendapatkan suara yang cukup di kongres AS. Indeks Dow Jones Industrial Average jatuh 120.88 poin, atau 0.9%, dan ditutup di 13,190.84. Hampir seluruh komponen Dow ditutup di zona negatif, dengan saham Bank of America Corp. (BAC) turun paling banyak yaitu 2%. Indeks S&P 500 kehilangan 13.54 poin, atau 0.9%, di 1,430.15. Sektor barang konsumen jatuh paling banyak di antara 10 kelompok industri S&P 500. Sementara indeks Nasdaq Composite melemah 29.38 poin, atau 1%, dan ditutup di 3,021. Investor lebih terfokus pada masalah kesepakatan anggaran di Washington. Dari berita ekonomi AS, indeks sentimen konsumen yang dirilis oleh University of Michigan / Thomson Reuters pada hari Jumat (21/12) turun ke level 72.9 untuk bulan Desember, yang merupakan level terendah sejak bulan Januari tahun 2012. Namun pada perdagangan Senin (24/12), saham-saham AS kembali melemah dengan kembalinya kekhawatiran pasar mengenai negosiasi anggaran AS yang masih berlanjut.
IHSG dapat menguat hari ini, dengan sentimen positif di pasar Asia setelah bank sentral Jepang (BOJ), merilis laporan keputusan rapat dewan gubernurnya. Kami perkirakan IHSG akan diperdagangkan dalam rentang harga 4,213 β 4,298 hari ini.
Bullish Stocks:
ROTI - Buy (S2: 6,550 , S1: 6,650 , R1: 6,750 , R2: 6,750)
ULTJ - Buy (S2: 1,340 , S1: 1,360 , R1: 1,400 , R2: 1,420)
HMSP - Buy (S2: 19,500 , S1: 39,000 , R1: 39,000 , R2: 19,500)
TSPC - Buy (S2: 3,450 , S1: 3,600 , R1: 3,800 , R2: 3,850)
KAEF - Buy (S2: 690 , S1: 710 , R1: 740 , R2: 750)
Bearish Stocks:
INTA - Sell (S2: 435 , S1: 445 , R1: 455 , R2: 455)
BYAN - Sell (S2: 7,800 , S1: 8,200 , R1: 9,350 , R2: 10,100)
KRAS - Sell (S2: 620 , S1: 640 , R1: 660 , R2: 660)
BUDI - Sell (S2: 110 , S1: 115 , R1: 120 , R2: 120)
IPOL - Sell (S2: 100 , S1: 100 , R1: 105 , R2: 110)
(ang/ang)