AISA - Belanja modal
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
JSMR - Belanja modal
PT Jasa Marga (JSMR) menganggarkan belanja modal Rp 31.5 Triliun tahun ini dibandingkan Rp 9.58 Triliun tahun lalu. Sumber pendanaan belanja modal JSMR berasal dari pinjaman dan kas internal. Sebagian besar pendanaan untuk pengembangan jalan tol dengan 70% berasal dari eksternal dan 30% berasal dari internal. Semua proyek jalan tol JSMR telah melalui tahap financial close. JSMR berencana menerbitkan obligasi berkelanjutan dengan target Rp 7 Triliun pada 2H 2017. Tahun ini JSMR menarketkan pengoperasian 6 ruas jalan tol baru. Total penambahan ruas jalan tol berkisar 210 Km yang tersebar di Jawa dan Sumatera.
PTBA - Tender PLTU
PT Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) tengah mengikuti tender PLTU di sejumlah lokasi dengan total kapasitas 800 MW. Dari jumlah tersebut perseroan optimis dapat memenangkan sekitar 50% atau 400 MW. PTBA memperkirakan nilai investasinya sebesar US$ 1 per MW dengan demikian nilai investasi pembangkit listrik sebesar US$ 400 Juta. Perseroan telah menganggarkan dana persiapan pembanguan PLTU yang masih proses tender dalam belanja modal tahun ini sebesar Rp 5 Triliun. Saat ini PTBA tengah menggerjakan proyek pembangunan PLTU Mulut Tambang Banko Tengah (Sumsel 8) dengan kapasitas 2x620 MW senilai US$ 1.59 Miliar.
WIKA - Pendanaan proyek
Beberapa bank asing dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI - Persero) bergabung dalam sindikasi pemberian pinjaman modal kerja kepada PT Wijaya Karya (WIKA) terkait pembangunan jalan tol ruas Balikpapan-Samarinda dan ruas Soreang-Pasir Koja. Pinjaman tersebut memiliki tenor 3 tahun dengan bunga Jibor+2%. (ang/ang)











































