OSO Securities: IHSG Diperkirakan Melemah di 6.034-6.106

OSO Securities: IHSG Diperkirakan Melemah di 6.034-6.106

OSO Securities - detikFinance
Rabu, 12 Des 2018 08:48 WIB
Ilustrasi/Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Pada perdagangan kemarin (11/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 0,57% ke level 6.076,59. Sebanyak tujuh dari 10 indeks sektoral berakhir dalam teritori negatif, di mana sektor Industri Dasar dan Infrastruktur memimpin pelemahan masing-masing sebesar 2,76% dan 1,14%. Adapun saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya: CPIN, TLKM, INTP, KLBF, GGRM.

Pelemahan pada indeks sejalan dengan terdepresiasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang saat ini kembali menyentuh di atas level Rp 14.600. Adapun pelemahan ini terjadi dikarenakan adanya kebijakan The Fed yang akan kembali menaikkan suku bunganya di bulan ini. Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (netsell) sebesar Rp 1,01 triliun. Nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 0,38% ke level


Sementara itu, indeks utama bursa saham AS ditutup mixed dengan mayoritas berada dalam teritori negatif pada perdagangan Selasa (11/12). Indeks Dow Jones turun 0,22%, S&P turun tipis 0,04%. Sedangkan satu indeks lainnya yakni Nasdaq naik meskipun terbatas sebesar 0,16%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku pasar mengambil aksi jual untuk menghindari risiko ketidakstabilan politik di AS. Presiden Donald Trump memberikan pernyataan negatif dengan ancamannya untuk menghentikan pemerintahan AS dikarenakan pemimpin senat demokrat tidak sepakat untuk memberikan pendanaan atas pembangunan dinding perbatasan di Meksiko.


Adapun tiga dari 11 sektor utama S&P berakhir dalam zona merah, di mana sektor keuangan mencatatkan penurunan hingga 1% pada perdagangan kemarin.

IHSG ditutup melemah sebesar 0.6% ke level 6,076. IHSG ditutup candle bearish dengan indikator Stochastic bearish dan MACD histogram bergerak turun dengan volume turun tipis. Kami perkirakan IHSG bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 6.034-6.106. (ara/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads