Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat 0,91% ke level 8.166,22 pada perdagangan Selasa (29/10). Kenaikan indeks terutama ditopang oleh penguatan saham big cap seperti BBCA (+3,93%), BMRI (+3,10%), dan BRMS (+8,77%) yang menjadi leading movers. Sementara itu, TLKM (-3,24%), DSSA (-3,53%), dan BREN (-1,69%) menjadi lagging movers.
Mengutip riset Mega Capital Sekuritas, (Kamis (30/10/2025), dari sisi arus modal, investor asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 1,23 triliun di pasar reguler dan Rp 3,79 triliun di seluruh pasar, menandakan optimisme terhadap pasar domestik.
Secara sektoral, 7 dari 11 sektor mencatatkan penguatan. Dipimpin oleh sektor bahan baku (basic materials) yang naik 3,44%, sedangkan sektor industri mengalami pelemahan 0,95%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: IHSG Ditutup Menguat Hari Ini |
Berita Emiten
1. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)
BUKA berhasil membukukan laba bersih Rp 2,90 triliun pada periode sembilan bulan pertama 2025 (9M25), berbalik dari rugi Rp597,3 miliar di periode yang sama tahun lalu. Pendapatan perusahaan juga tumbuh signifikan 39% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 4,73 triliun, naik dari Rp 3,4 triliun pada 9 bulan 2024.
Namun, kinerja laba tersebut banyak ditopang oleh pendapatan investasi neto sebesar Rp 2,32 triliun yang berasal dari penjualan investasi senilai Rp7,67 triliun. BUKA juga diketahui memegang aset keuangan berupa saham, obligasi, dan reksa dana senilai Rp 4,98 triliun per 9 bulan 2025.
Meski bukan bagian dari kegiatan utama perusahaan, keuntungan investasi ini dinilai memberi sentimen positif terhadap rencana pembelian kembali saham (buyback) senilai Rp420 miliar, yang dijadwalkan berlangsung 24 Oktober 2025 hingga 23 Januari 2026.
2. PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE)
Para pemegang saham CBRE menyetujui pembelian kapal Hai Long 106 tipe pipe laying & lifting vessel milik Hilong Shipping Holding Ltd. senilai US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,61 triliun.
Sebagian pembayaran dilakukan melalui penerbitan Promissory Note senilai US$ 55 juta kepada sejumlah pihak, antara lain Yafin Tandiono Tan (US$ 11 juta), Superkrane Mitra Utama (SKRN) US$ 6,5 juta, Saga Investama Sedaya (SIY) US$ 12,5 juta, dan Hilong Shipping Holding Ltd. US$ 25 juta.
Langkah korporasi ini diproyeksikan memperluas ekspansi CBRE di bisnis offshore, sekaligus membuka peluang kerja sama strategis dengan Hilong dan Yafin Tandiono dalam struktur kepemilikan perusahaan.
Rekomendasi Saham Hari Ini
* BRMS - Buy 910-930 | TP 945-960 | SL 845
* MBMA - Buy 615-635 | TP 655-675 | SL 585
* SMIL - Buy 462-472 | TP 478-490 | SL 438
* BUMI - Buy 135-139 | TP 142-145 | SL 127
* MAPA - Buy 720-735 | TP 750-775 | SL 675
Disclaimer: Ingat, bahwa segala analisis dan rekomendasi saham dalam artikel ini bersifat informatif sekaligus bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu.
Keputusan berinvestasi sepenuhnya berada di tangan masing-masing investor sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan pribadi. Selamat berinvestasi secara bijak.
Lihat juga Video: Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed Dorong Sentimen Positif Pasar Global











































