Analis Perbankan Recapital Securities Agustini Hamid menilai, kebijakan menaikkan biaya administrasi ini salah satunya didorong akibat melambatnya pertumbuhan kredit di masing-masing perbankan.
"Karena memang mungkin bank cost-nya cukup besar. Tahun ini melihat terutama pertumbuhan kredit melambat, ada efek pemilu juga jadi bank banyak menunda ekspansi," kata Agustini saat dihubungi detikFinance, Senin (8/9/2014).
Dia menjelaskan, dengan perlambatan pertumbuhan kredit membuat perbankan mencari cara untuk bisa mendapatkan pendapatan lain selain kredit. Penarikan biaya administrasi sebagai salah satu cara bank memperoleh pendapatan non bunga atau fee based income.
"Fee based income yang paling besar itu di BCA. Kenaikan biaya admin tiap bulan itu tanpa disadari sama nasabah. Misal 5.000 dikali berapa pemegang account itu sudah berapa," terang dia.
Di samping itu, kebijakan menaikkan biaya administrasi juga sebagai salah satu cara bank menutup potensi penurunan pendapatan dari menurunkan suku bunga depositonya. Per 1 September, BCA menurunkan 50 basis point (bps) suku bunga depositonya.
"Makanya BCA menurunkan bunga deposito, mencari pendapatan lain selain kredit. Cari pendapatan lain," katanya.
(drk/ang)











































