Bank Mandiri Dirikan 300 Unit Mikro Mandiri
Rabu, 23 Feb 2005 18:07 WIB
Jakarta - Bank Mandiri akan terus berupaya meningkatkan perannya untuk mendorong usaha kecil menengah dan mikro. Upaya tersebut diantaranya dengan akan mendirikan setidaknya 300 unit Mikro Mandiri pada tahun 2005 ini. Demikian diungkapkan Direktur Usaha Menengah Kecil Mikro Bank Mandiri Fentje Rahardjo saat melakukan Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR, di gedung DPR/MPR Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (23/2/2005). Pendirian itu, kata Fentje, dilakukan untuk melayani segmen nasabah mikro. "Disamping itu kita juga akan terus mengembangkan pola linkage," katanya. Saat ini, kata Fentje, UMKM dilayani oleh 13 commercial banking center. "Tahun ini akan ditambah lagi sekitar 12 small bussines district center, 85 community brand dan 18 small bussines," tandasnya.Selain itu, katanya, Bank Mandiri juga akan meningkatkan kerjasama dengan BPR yang selama ini menjadi mitra Bank Mandiri. "Ke depan akan ditingkatkan model kerjasama dengan BPR yakni dengan franchise outlet, training dan standarisasi," ungkapnya.Strategi Bank Mandiri ke depan, kata Fentje, akan masuk ke pasar mikro dengan strategi hibrid dan masuk ke pasar dengan outlet sendiri. Strategi itu dengan memanfaatkan jumlah jaringan dan melalui BPR dengan program linkage. "Kerjasama akan dilakukan dengan 1000 BPR dan franchise outlet. Dan akan diuji coba dan diluncurkan akhir 2005," tandasnya.Saat ini ada sekitar 2000 BPR dan 40 ribu UMKM dan 30 juta peminjam di pasar mikro. "Kondisi pasar tersebut cukup potensial dan dapat dijangkau BPR," demikian Fentje.
(mar/)