Gaet ITB, BTN Bidik 500 Pengembang Baru Tahun Ini

Gaet ITB, BTN Bidik 500 Pengembang Baru Tahun Ini

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Rabu, 13 Jul 2016 17:38 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menggandeng Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB). Kerja sama ini dilakukan untuk menyelenggarakan pendidikan mini MBA di bidang properti.

Dengan program pendidikan selama 3 bulan dengan bobot 3 Satuan Kredit Semester (SKS), peserta mini MBA akan mendapatkan sertifikat khusus di bidang properti.

Dalam tahap pertama program mini MBA, bank pelat merah ini menargetkan ada 500 pengembang baru di 2016. Pengusaha di bidang properti ini diharapkan mampu merealisasikan program sejuta rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada tambahan 500 anggota REI dan anggota APERSI. Tahun depan 1.000, tahun depannya lagi 2.000. Kesempatan yang baik mempunyai branding university yang baik di Indonesia," jelas Direktur Utama Bank BTN Maryono di Kantor Pusat Bank BTN, Jakarta Pusat, Rabu (13/7/2016).

Setelah mengikuti pendidikan mini MBA selama satu bulan, para peserta dapat langsung melanjutkan pendidikan ke jenjang MBA di ITB. Sehingga diharapkan pengusaha di bidang properti yang nantinya akan membantu merealisasikan program sejuta rumah lebih memahami konsep bisnis properti.

"Pengusaha pemula yang diberikan pendidikan properti mendapatkan sertifikasi diberikan kesetaraan bahwa ini sebagai mini MBA. Mereka bisa melanjutkan MBA penuh ke SBM ITB," tutur Maryono.

Perjanjian kerja sama dengan ITB untuk mencetak pengusaha di bidang properti merupakan tindak lanjut dari BTN Housing Financial Center (HFC) sebagai pusat riset perumahan. Kerja sama bank berkode BBTN itu dengan ITB juga merupakan suatu langkah untuk mendukung program sejuta rumah.

"Karena pendidikan Housing Financial Center tingkat internasional karena ITB universitas yang nama luar biasa dan mendapat ranking internasional luar biasa," tutup Maryono. (ang/ang)

Hide Ads