Ini Alasan NPL BCA Naik

Ini Alasan NPL BCA Naik

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Rabu, 26 Okt 2016 22:10 WIB
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (Foto: Rengga Sancaya)
Jakarta - Hingga kuartal III-2016, PT Bank BCA mencatat peningkatan laba bersih yang cukup bagus yakni 13,2% dengan nilai Rp 15,1 triliun. Namun, rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) Gross BCA juga meningkat.

Sampai dengan kuartal ketiga 2016, NPL BCA tercatat mengalami kenaikan menjadi 1,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu 0,7%.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, kenaikan NPL gross tersebut diakibatkan debitur dari kredit konsumsi seperti cicilan kredit pemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB) dan lainnya menunggak cicilan selama beberapa hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi, walaupun tetap membayar cicilan dengan terlambat, tapi tetap saja itu tercatat ke dalam kolektabilitas 2 yang masuk ke dalam NPL gross" terangnya.

Sedangkan, lanjut Jahja, NPL nett BCA dari kuartal kedua hingga kuartal ketiga masih cenderung stabil, yakni 04%.

"Itu karena didukung oleh tidak adanya debitur yang masuk ke kolektabilitas 3,4, dan 5 yang sudah terhitung nett," paparnya. (dna/dna)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads