Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan, bahwa pihaknya bersama Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) tengah gencar memasang alat pembaca uang elektronik di banyak pintu tol. Pemasangan reader tersebut tidak hanya terbatas di jalan tol yang dikelola Jasa Marga saja.
"Jadi kalau di tol bersama Himbara agresif pasang reader-reader di seluruh jalan tol, bukan hanya Jasa Marga, ada Astra, ada Citra Marga (CMNP). Sudah 25 jalan tol reader agresif," ujar Tiko di Plaza Mandiri, Jakarta Pusat, Senin (21/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tambah pos-pos untuk top up dan promosikan agresif penjualan e-money," tutur Tiko.
Sedangkan untuk besaran keuntungan yang diterima Bank Mandiri dari pembayaran jalan tol, pihaknya mengungkapkan hal tersebut tergantung dari besaran merchant discount rate (MDR). Saat ini, besaran MDR belum ditetapkan oleh Bank Indonesia (BI).
"Commercial belum diputus akan ada MDR. Ada kemungkinan semacam MDR sama seperti gesek debet tapi belum diputuskan BI," tutup Tiko. (ara/dna)