Elpiji 3 Kg Langka, Ini Kata Arcandra Tahar

Elpiji 3 Kg Langka, Ini Kata Arcandra Tahar

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 08 Des 2017 14:42 WIB
Foto: Robby Bernardi/detikcom
Jakarta - Belakangan ini banyak terjadi kelangkaan Elpiji 3 kilogram (kg) di beberapa wilayah. Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar pun ikut angkat bicara.

Arcandra mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan PT Pertamina (Persero) untuk melakukan melakukan kajian secara menyeluruh. Hasilnya kata dia, kelangkaan terjadi hanya dibeberapa daerah saja.

"Hasil review memang ada kekurangan pasokan di beberapa daerah. Tapi tidak di semua daerah. Secara garis besar stok Elpij aman, rata-rata 19-20 hari. Ini sesuai rencana," tuturnya di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (8/12/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dia juga menjelaskan, pasokan Elpiji yang digelontorkan oleh Pertamina juga masih sama yakni berada di kisaran 20 ribu metrik ton per hari. Arcandra percaya, kalaupun ada kelangkaan di beberapa daerah hanya bersifat sementara.

"Salah satu penyebabnya seperti di Gorontalo itu karena adanya cuaca yang ekstrem, maka ada kendala distribusi, sehingga kekurangan pasokan. Sementara alhamdulillah berhasil diatasi," tambahnya

Dia juga memperkirakan, kelangkaan Elpiji 3 kg di beberapa daerah salah satunya juga disebabkan adanya lonjakan permintaan lantaran adanya Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Namun Pertamina pun telah melakukan operasi pasar sejak 4 Desember kemarin dan sudah menggelontorkan sekitar 590 ribu tabung.

Arcandra mengimbau agar masyarakat yang melakukan pengaduan ke Pertamina jika di wilayahnya masih terjadi kelangkaan Elpiji 3 kg. Dia juga mengatakan agar masyarakat mampu tidak menggunakan Elpiji bersubsidi.

"Jadi silahkan kontak langsung ke Pertamina di nomor 1500000. Di situ diharapkan memberikan laporan pasti, kalau kurang Pertamina akan tambah pasokan," tandasnya. (zlf/zlf)

Hide Ads