Luhut Pastikan IMF-World Bank Meeting di Bali Aman dari Gempa

Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan Bali memiliki potensi gempa, namun kecil sehingga tidak mengganggu pertemuan IMF-World Bank Oktober ini di Bali.

Luhut meminta agar tidak ada yang perlu dikhawatirkan oleh masyarakat.

Baca juga: Dolar AS Tembus Rp 15 Ribu, Luhut: Nggak Masalah

"Di sini pun ada potensi gempa, kita sudah hidup sini, saya tunjukkan bahwa Indonesia jangan takut, ini lah Indonesia semua pusat gempa. Yang nggak potensi itu cuma Kalimantan ini bukan sekarang tapi dari 1600 kita sudah hadapan dengan itu," kata Luhut di Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Selasa (2/10/2018).

Luhut menambahkan pertemuan IMF-World Bank akan jauh dari risiko bencana gempa di Lombok dan Palu yang baru saja terjadi, Jumat (28/9/2018).

Baca juga: Lewat IMF-WB, Jokowi ingin RI Jadi Sorotan Dunia

"Kalau Bali dari studi karena baru keluarkan energinya most unlikely terjadi gempa," tutur Luhut.

Saat ini pemerintah menyiapkan rencana tanggap darurat untuk mengantisipasi bencana gempa yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Kebijakan itu dilaksanakan
bersama TNI hingga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Baca juga: Pemerintah Atur Kendaraan saat IMF-WB Pakai Stiker

"Tadi presiden putuskan akan ada pusat logistik di Medan, di Lampung, di Surabaya ternyata nggak ada potensi gempa. Kemudian Makassar juga nggak, Kalimantan juga nggak. Kata peta kan seperti itu nggak usah panik sudah sekian ribu tahun kita hidup," paparnya.

"Nanti TNI (yang koordinasi) kan paling cepat di bawah kendali BNPB, Basarnas," tutup dia. (hns/hns)