Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo mengungkapkan aliran modal asing yang masuk tercatat Rp 60 triliun saham dan Rp 90 triliun surat berharga negara (SBN). Dia mengatakan membaiknya aliran modal asing turut mempengaruhi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
"Aliran modal asing yang masuk ini mendorong rupiahnya membaik," kata Dody di Gedung BI, Jakarta, Jumat (28/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan memang investor asing saat ini memperhatikan earning dan pertumbuhan ekonomi nasional. "Sentimen yang besar memang masih dari sisi saham, kalau dari fixed income mereka melihat diferensial returnnya masih menarik karena ratenya positif," jelas dia.
Berdasarkan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) dolar AS tercatat Rp 14.141 menguat dibandingkan periode hari sebelumnya Rp 14.180. Sementara berdasarkan data Reuters dolar AS tercatat Rp 14.100 dengan angka tertinggi di level Rp 14.145 dan terendah Rp 14.105.
Tonton Juga "BI Turunkan Suku Bunga, Ketua Umum Kadin Respon Positif"
(kil/eds)