Bos Bank Jago Buka-bukaan Usai 'Dikempit' Gojek, Ini Rencananya

Akhir tahun lalu PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau Gojek membeli 22% saham Bank Jago. Dengan kolaborasi tersebut apa yang akan dilakukan keduanya?

Menanggapi hal tersebut Direktur Utama Bank Jago, Kharim Indra Gupta menyebutkan akan ada kerja sama dengan aplikasi pembayaran Gopay. Dia menyebutkan ada dua sisi yang bisa dilakukan misalnya layanan Gopay dilihat dari bank dan informasi bank dalam aplikasi Gopay.

"Layanan Gopay dari bank dan info bank di aplikasi Gopay," kata dia dalam acara VIP Forum CNBC, Kamis (8/4/2021).

Menurut dia perlindungan data konsumen harus diamankan dan harus diterapkan. Kharim menyebutkan kerahasiaan data nasabah juga menjadi hal yang sangat penting.

Bos Bank Jago menyebutkan dengan mitra yang dilakukan bersama Gojek maka pelanggan tak perlu lagi mengunduh aplikasi lain. Ada peluang besar dengan kerja sama ini karena layanan bisa langsung tampil dalam aplikasi.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Heru Kristiyana mengungkapkan bank digital ini tidak memiliki kantor yang banyak. Berbeda dengan bank konvensional pada umumnya.

Kemudian bank digital juga melakukan analisa kredit menggunakan teknologi. Jadi tak ada lagi analisa kredit secara biasa yang menggunakan banyak kertas dan transaksi fisik seperti tanda tangan di atas kertas.

Heru mengatakan OJK akan menerbitkan aturan terkait bank digital ini pada semester I.