.webp)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memberikan dukungan finansial berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang bergerak di bidang pengembangan tanaman hias. Diketahui, pelaku UMKM ini telah menjadi mitra binaan di kebun percontohan IPB University di Desa Sukamantri, Bogor, Jawa Barat.
Direktur Hubungan Kelembagaan BNI, Sis Apik Wijayanto menyerahkan penyaluran KUR secara simbolis kepada empat orang petani. Ia menyebutkan total penyalurannya mencukupi untuk pengembangan usaha masing-masing UKM.
Sis Apik menjelaskan penyaluran KUR ini merupakan langkah awal BNI dalam memberikan dukungan pembiayaan kepada petani tanaman hias mitra binaan IPB University. Ia menambahkan ke depannya dukungan ini berpeluang terus berlanjut pada petani tanaman hias lain, dengan nominal KUR hingga Rp 500 juta sesuai skala usaha.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Melalui pendampingan dari IPB University dan permodalan dari BNI, pegiat usaha pengembangan tanaman hias ini diharapkan dapat berkembang dan memiliki daya saing UMKM di pasar global, sehingga nantinya turut membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional," ujar Sis Apik dalam keterangannya, Minggu (6/6/2021).
Ia pun mengungkap pihaknya mempermudah para petani maupun pembeli yang berkunjung untuk membeli tanaman hias di kios mitraan IPB University dengan memberikan solusi digital melalui BNI Mobile Banking.
Sis Apik menyebutkan ada beragam fitur di dalam BNI Mobile Banking seperti pembukaan rekening secara digital, transfer antar BNI dan antar bank, tarik tunai tanpa kartu dengan fitur Mobile Tunai, transaksi dengan QRIS, pembayaran tagihan, beli pulsa & paket data, mengajukan pinjaman kredit melalui digital loan, dan tentunya bisa menampilkan bukti transaksi. Semua fitur tersebut dapat dilakukan melalui smartphone tanpa harus ke kantor cabang.
Selain itu, lanjutnya, hadir pula Agen 46 yang merupakan mitra BNI di area Kebun Percobaan IPB University. Melalui Agen 46, masyarakat atau para petani sekitar dapat melakukan transaksi perbankan layaknya di outlet BNI.
Sis Apik menjelaskan ada cara mudah bagi masyarakat yang belum memiliki rekening tabungan di BNI, yaitu cukup Buka Rekening Cukup Selfie di BNI Mobile Banking atau ketik https://bit.ly/nabungcukupselfie. Menurutnya, fitur ini memiliki kelebihan antara lain untuk membuka rekening, nasabah tidak perlu datang ke kantor cabang, tidak perlu melakukan video call dengan petugas bank , dan bisa dibuka kapan saja dan di mana saja, sepanjang ada jaringan internet.
Ia melanjutkan setelah rekening terbuka masyarakat langsung dapat bertransaksi dengan melakukan aktivasi BNI Mobile Banking serta berkesempatan mendapatkan BNI PoinPlus dari aktivitas menabung serta transaksi. Tak hanya itu, kata Sis Apik, kecanggihan teknologi yang dimiliki BNI Mobile Banking membuat pembukaan tabungan BNI bisa dilakukan hanya dengan selfie saja.
Ia menilai aplikasi ini benar-benar mempermudah para pelaku usaha kecil di seluruh tanah air. Sis Apik mengatakan hanya dengan klik di https://bit.ly/nabungcukupselfie, maka rekening tabungan BNI untuk petani bisa jadi dalam sekejap.
"Tidak perlu datang ke kantor cabang, tidak perlu melakukan video call dengan petugas Bank, bisa dibuka kapan saja dan di mana saja, selama ada jaringan internet," pungkasnya.
Sebagai informasi, penyerahan simbolis KUR kepada mitra binaan IPB berlangsung di Kebun Percobaan IPB University Bogor. Acara ini dihadiri pula oleh Rektor IPB University Arif Satria, dan Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, serta Direktur Umum dan Hukum Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jaenal Aripin.
(ncm/ega)
