Kantor Pusat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berada di Jl Lapangan Banteng Timur pagi ini digeruduk emak-emak berseragam biru. Ternyata mereka adalah pada nasabah AJB Bumiputera 1912.
Ada sekitar 50 orang lebih berjejer di depan kantor OJK. Mereka memakai kaos yang sama bertuliskan 'Korban Asuransi Bumiputera'.
Mayoritas massa adalah ibu-ibu alias emak-emak. Mereka membentangkan berbagai spanduk dan karton bertuliskan aspirasi mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orator yang mengatur jalannya aksi terus menerus membacakan pantun. Isinya menuntut OJK untuk membayarkan klaim mereka.
"Dari Depok pergi ke Bekasi, bawa oleh-oleh sambel terasi. Wahai para pejabat OJK jangan kebanyakan diskusi, cepat bayar klaim kami," tutur sang orator di depan Gedung Pusat OJK, Rabu (10/11/2021).
Ini bukan pertama kalinya nasabah korban gagal bayar Bumiputera menggelar aksi damai. Ini merupakan aksi yang keempat.
Aksi ini juga dilakukan diberbagai kota secara serempak. Seperti di Surabaya, Palembang, Kepulauan Riau, hingga Kalimantan.
"OJK jangan menahan hak kami. Segera keluarkan dana kelebihan untuk membayar klaim kami," ucapnya.
![]() |
Lihat juga Video: Izin Usaha OVO Finance Dicabut OJK, OVO Payment Buka Suara