DPR RI resmi menyetujui Juda Agung dan Aida S Budiman menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2022-2027. Hal itu diputuskan dalam rapat paripurna DPR RI ke-10 masa persidangan II tahun sidang 2021-2022 yang digelar hari ini.
Wakil Ketua Komisi XI Dolfie terlebih dahulu menyampaikan laporan hasil uji kelayakan dan kepatutan dua calon Deputi Gubernur BI tersebut. Komisi XI sudah menyepakati untuk menetapkan Juda Agung dan Aida S Budiman sebagai Deputi Gubernur BI periode 2022-2027.
"Selanjutnya kami harapkan dalam rapat paripurna DPR RI ini agar dapat memberikan persetujuan atas hasil pembahasan tersebut," katanya Selasa (7/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad selaku pimpinan rapat paripurna pun meminta persetujuan para fraksi untuk menyetujui Juda Agung dan Aida S Budiman menjadi Deputi Gubernur BI.
"Sidang dewan yang kami hormati, sekarang perkenankan kami menanyakan kepada Sidang Dewan yang terhormat, apakah laporan Komisi XI DPR RI terhadap hasil uji kelayakan calon Deputi Gubernur Bank Indonesia tersebut dapat disetujui?" tanyanya.
Fraksi-fraksi yang hadir menyatakan setuju. Lalu dia mengetok palu tanda disahkannya persetujuan tersebut.
Sekadar informasi Juda akan menggantikan Deputi Gubernur BI Sugeng dan Aida akan menggantikan Deputi Gubernur Rosmaya Hadi yang masa jabatannya habis pada Januari tahun depan.
Aida S Budiman Lahir di Bogor pada tahun 1965. Setelah menempuh pendidikan di bidang Agribisnis Institut Pertanian Bogor pada tahun 1987, Aida melanjutkan pendidikan di Southern California University dan mendapatkan gelar Master di bidang Economics pada tahun 1996. Aida juga melanjutkan pendidikan di Claremont University dan mendapat gelar Phd di bidang Ekonomi pada tahun 2002.
Mengawali karier di Bank Indonesia pada tahun 1991, Aida saat ini menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter sejak tahun 2018. Aida pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Internasional (2014 - 2017).
Juda mengawali karier di Bank Indonesia pada tahun 1991, Juda saat ini menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial sejak tahun 2019.
Dia pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter (2014-2017), Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat (2017), dan Pegawai Penugasan Setingkat Direktur Eksekutif Departemen Sumber Daya Manusia (2017-2019).