Beredar Kabar Panin Bakal Dicaplok MUFG

Beredar Kabar Panin Bakal Dicaplok MUFG

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Kamis, 21 Jul 2022 06:30 WIB
Panin Bank
Foto: (IStimewa/PaninBank)
Jakarta -

Beredar kabar Panin Bank akan diakuisisi oleh Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. Dari Bloomberg disebutkan jika induk Bank Danamon itu ingin memperkuat posisinya di Indonesia.

Direktur Utama Panin Bank Herwidayatmo menjelaskan jika belum ada rencana atau tak ada informasi apapun terkait akuisisi tersebut.

"Kita sebagai perusahaan publik tahu diri, kalau sudah ada (rencana) harus dipenuhi unsur keterbukaanya," kata dia di Gedung MA, Rabu (20/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Herwid menjelaskan jika belum ada informasi apapun dari pemegang saham terkait hal tersebut. "Karena kita belum ada apa-apa (rencana aksi korporasi dengan MUFG)," jelasnya.

Dalam pemberitaan Bloomberg, bank yang berbasis di Tokyo sedang bekerja sama dengan penasihat keuangan dan sedang menjajaki kesepakatan untuk proses akuisisi saham. Selain itu MUFG juga bisa mengusulkan penggabungan Panin Bank dengan PT Bank Danamon Indonesia.

ADVERTISEMENT

Kinerja Panin Bank

Per kuartal I 2022 Panin Bank mencatat laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp 666,2 miliar. Laba operasional sebelum pencadangan dan pajak yang mencapai Rp 1,91 triliun atau naik 12,5% pada kuartal I 2022.

Bank juga berhasil menekan biaya bunga sebesar 35,7% menjadi Rp 907 miliar. Kemudian pendapatan bunga Rp 3,42 triliun atau turun 8,97%.

Penyaluran kredit Panin Bank kuartal I 2022 sebesar Rp 182 miliar. Untuk total aset konsolidasi mencapai Rp 205,8 triliun turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 206,6 triliun.

Penyaluran kredit Rp 123,9 triliun turun 3,19% karena melambatnya pertumbuhan kredit di Indonesia. Rasio kecukupan modal (CAR) tercatat 28,76% dan loan to deposit ratio (LDR) tercatat 84,45%.

Untuk dana pihak ketiga Rp 138,1 triliun. Current account saving account (CASA) terus meningkat mencapai 48,9% sejalan dengan pertumbuhan tabungan dan giro naik 12,98%.




(kil/das)

Hide Ads