2022 Baru 6 Bulan, Danamon Sudah Cetak Laba Rp 1,7 T

Semester I 2022 PT Bank Danamon Indonesia Tbk mencetak laba bersih Rp 1,7 triliun. Angka ini naik 70% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Direktur Keuangan Bank Danamon Muljono Tjandra menyebutkan, pencapaian kinerja ini ditopang oleh pertumbuhan kredit sebesar Rp 139,7 triliun atau tumbuh 6%.

Dia menyebutkan jika pertumbuhan ini terjadi di seluruh sektor bisnis danamon. "Seperti segmen enterprise banking korporasi, commercial banking dan lembaga keuangan," kata dia dalam konfernsi pers, Kamis (28/7/2022).

Muljono menyebutkan untuk enterprise banking tercatat Rp 67 triliun tumbuh 18%. Kemudian pembiayaan dari Adira Finance tumbuh 21%.

Untuk rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) tercatat terkendali pada level 2,8%. Untuk mengantisipasi potensi pemburukan kredit, Danamon juga menaikkan pencadangan sebesar 203% pada kuartal II 2022. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) konsolidasi sekitar 26%.

Muljono menjelaskan rasio dana murah tercatat Rp 79,6 triliun atau naik 17% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Rasio giro dan tabungan meningkat 810 bps menjadi 64,4%.

Selanjutnya rasio net interest margin (NIM) tercatat naik 40 basis poin (bps) menjadi 7,9% dan rasio CoC mnurun 210 bps jadi 2,3%.

Dia mengharapkan kinerja perusahaan bisa terus berlanjut hingga akhir tahun ini. "Jika pertumbuhan ekonomi terus membaik dan juga didukung oleh ketersediaan chip, maka pertumbuhan juga membaik pada semester II tak cuma pada segmen enterprise banking tapi juga area lain tumbuh dengan baik," jelasnya.