Menjawab Teka-teki Rencana Merger Danamon dengan Panin

Beredar kabar Mitsubishi UFJ Financial Group Inc akan membeli bank di Indonesia. Dikutip dari Bloomberg disebutkan induk Bank Danamon itu tertarik pada Panin Bank.

Pekan lalu Direktur Utama Panin Bank Herwidayatmo mengungkapkan jika belum ada rencana aksi korporasi tersebut.

"Kita sebagai perusahaan publik tahu diri, kalau sudah ada (rencana) harus dipenuhi unsur keterbukaanya," kata dia, pekan lalu.

Herwid menjelaskan jika belum ada informasi apapun dari pemegang saham terkait hal tersebut.

"Karena kita belum ada apa-apa (rencana aksi korporasi dengan MUFG)," jelasnya.

Menanggapi isu tersebut Direktur Bank Danamon Muljono Tjandra mengungkapkan jika seluruh kegiatan atau aksi korporasi ini sepenuhnya berada di bawah pemegang saham pengendali yaitu MUFG.

"Mungkin ini saya bisa sampaikan, Danamon tidak bisa memberikan komentar terkait semua kegiatan korporasi oleh pemegang saham pengndali kita atau MUFG. Jadi kita tidak tahu detilnya. Belum bisa memberikan jawaban," ujarnya.

Dalam pemberitaan Bloomberg, bank yang berbasis di Tokyo sedang bekerja sama dengan penasihat keuangan dan sedang menjajaki kesepakatan untuk proses akuisisi saham.

Selain itu MUFG juga bisa mengusulkan penggabungan Panin Bank dengan PT Bank Danamon Indonesia.

Per kuartal I 2022 Panin Bank mencatat laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp 666,2 miliar. Laba operasional sebelum pencadangan dan pajak yang mencapai Rp 1,91 triliun atau naik 12,5% pada kuartal I 2022.

Bank juga berhasil menekan biaya bunga sebesar 35,7% menjadi Rp 907 miliar. Kemudian pendapatan bunga Rp 3,42 triliun atau turun 8,97%.