Sempat heboh kabar kebocoran data pelanggan. Nama Prudential disebut dalam dugaan kebocoran data ini.
Menanggapi hal tersebut Chief Marketing and Communications Officer Prudential Indonesia Luskito Hambali menjelaskan sehubungan dengan kabar pembobolan data sejumlah perusahaan yang salah satunya diduga terjadi pada PT Prudential Life Assurance sedang menginvestigasi dugaan tersebut.
"Prudential Indonesia saat ini sedang melakukan verifikasi dan investigasi lebih lanjut atas berita ini," kata dia dalam keterangan resmi, Sabtu (20/8/2022).
Baca juga: Heboh Data Pelanggan Bocor, PLN Buka Suara |
Dia mengungkapkan saat ini Prudential Indonesia berupaya untuk mengamankan data pribadi konsumen sesuai standar.
"Prudential Indonesia selalu menerapkan standar pengaturan keamanan yang tinggi atas perlindungan data pribadi konsumen sesuai dengan peraturan dan standard yang berlaku," jelasnya.
Sebelumnya heboh di media sosial terkait kebocoran data beberapa perusahaan. Seperti PLN, Microsoft, McKinsey, PwC, Huawei, China Railway, Huawei Tech Investment, Prudential dan perusahaan lainnya.
Dari tangkapan layar disebutkan jika data-data ini dijual oleh akun anonim dan menyebut data tersebut berasal dari perusahaan yang revenue nya di kisaran US$ 50 juta.
Ada data ID card, NPWP, direktur dan komisaris, paspor, sampai tempat tinggal.
