Sederet Upaya BNI Dorong Pemerintah Wujudkan Ekonomi Hijau

Inkana Putri - detikFinance
Sabtu, 19 Nov 2022 18:07 WIB
Foto: BNI
Jakarta -

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI terus mendukung mewujudkan ekonomi hijau pemerintah melalui ekspansi bisnis berkelanjutan. Adapun komitmen ini sejalan dengan 5 pilar keberlanjutan BNI, yaitu BNI untuk Indonesia, BNI untuk nasabah, BNI untuk lingkungan, BNI untuk masyarakat, dan BNI untuk pegawai.

Dalam Tempo Economic Forum 2022, Direktur Corporate & International Banking BNI Silvano Rumantir menyampaikan pemerintah telah menargetkan Indonesia mencapai nol emisi karbon pada 2060. Menurutnya, hal ini perlu dukungan dari para pelaku industri perbankan dalam melakukan transisi yang mengarah pada penggunaan energi baru terbarukan (EBT).

"Tentunya kami akan selalu berupaya untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan ekonomi hijau. Langkah ini pun dilakukan dengan tetap menjaga tren pertumbuhan ekonomi saat ini yang masih dalam tren pemulihan," ujar Silvano dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/11/2022).

Silvano menjelaskan BNI secara bertahap telah mengkaji upaya pemberian insentif untuk pinjaman portofolio hijau. Salah satunya dengan meluncurkan pembiayaan bersuku bunga rendah untuk kepemilikan kendaraan listrik.

Di samping itu, BNI bersama PLN berkolaborasi dalam penyediaan infrastruktur stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Indonesia. Upaya ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam percepatan pembentukan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.

Bahkan, BNI juga mulai menggandeng beberapa korporasi untuk program Sustainability Linked Loan yang digunakan untuk investasi bisnis berkelanjutan nasabah.

"BNI tergolong bank di Indonesia yang memberikan perhatian serius terhadap pengelolaan lingkungan hidup. Beberapa aktivitas yang dilakukan BNI, antara lain rehabilitasi lingkungan kawasan pesisir Pantai Anyer, Banten dan hulu Sungai DAS Citarum, Jawa Barat melalui Program pengembangan kebun bibit, melakukan penanaman dan perawatan pohon di area tersebut," pungkasnya.




(fhs/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork