Diramal Bakal Naik Terus, Berapa Sih Bunga KPR Sekarang?

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Selasa, 29 Nov 2022 11:57 WIB
Foto: Tim Infografis: Mindra Purnomo
Jakarta -

Suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) disebut akan mengalami kenaikan. Kenaikan akan terasa pada bunga KPR dengan skema mengambang atau floating rate.

Ekonom menilai bunga KPR bisa naik hingga 2-3% pada tahun depan. Penyebabnya karena bunga acuan Bank Indonesia (BI) yang terus naik untuk menjaga stabilitas nilai rupiah.

Bunga acuan ini digunakan sebagai patokan bank dalam menentukan bunga KPR untuk para konsumen atau nasabah.

Berikut daftar bunga KPR dirangkum dari suku bunga dasar kredit (SBDK) pada website bank:

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bunga konsumsi KPR 7,2%
  2. PT Bank Mandiri Tbk memberikan bunga kredit konsumsi KPR 7,25%
  3. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) memberikan bunga kredit konsumsi KPR 7,25%
  4. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mematok bunga kredit konsumsi KPR 7,25%
  5. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memasang bunga kredit konsumsi KPR 7,25%
  6. PT Bank CIMB Niaga Tbk memberikan bunga kredit konsumsi KPR 7,25%
  7. PT Bank Mayapada Internasional Tbk memberikan bunga kredit konsumtif KPR 7,7%
  8. PT Bank Danamon Tbk memberikan bunga untuk kredit konsumsi KPR 8%
  9. PT Bank OCBC NISP Tbk memberikan bunga kredit konsumsi KPR 8%
  10. PT Bank Panin Tbk memberikan bunga kredit konsumsi KPR 7,75%

detikers, perlu diketahui suku bunga dasar kredit (SBDK) adalah bunga dasar yang digunakan untuk penetapan bunga kredit yang dikenakan oleh bank kepada nasabah.

Jadi jangan heran dan bingung, jika bunga kredit yang sudah sampai ke nasabah belum tentu sama alias berbeda dengan SBDK yang dicantumkan bank.

Karena memang, SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantung dari penilaian bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur.

Simak juga Video: Milenial Harus Segera Membeli Rumah. Kenapa?







(kil/das)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork