.webp)
Layanan digital PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI dinilai mumpuni untuk menjawab kebutuhan seluruh transaksi nasabah retail hingga institusi dalam rangka mempercepat akselerasi kinerja ekonomi nasional.
Senior Vice President Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan mengatakan bahwa layanan digital yang diberikan oleh BNI dapat memenuhi kebutuhan nasabah baik ritel dan korporasi.
"Untuk transaksi layanan perbankan sudah dapat mendukung kebutuhan kedua segmen korporasi dan ritel karena besaran transaksi dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah," ungkapnya dalam keterangannya, Kamis (16/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BNI sendiri telah berhasil meningkatkan saya saing dalam hal bisnis digital dengan kehadiran tiga Product Champion, yaitu BNI Mobile Banking, BNIDirect, dan BNI Xpora.
Untuk BNI Mobile Banking, sepanjang tahun 2022 tercatat pengguna mencapai 13,6 juta atau tumbuh 26,1% secara tahunan (YoY), yang diikuti dengan jumlah transaksi mencapai 597 juta atau tumbuh 37,6% YoY.
Perseroan juga memiliki platform BNIDirect untuk menunjang transaksi bisnis nasabah institusi secara digital. Tercatat jumlah user BNIDirect tumbuh 24,9% YoY menjadi 100.000 user di sepanjang tahun 2022, dengan jumlah transaksi yang juga meningkat 18,4% YoY atau mencapai 764 juta transaksi.
Sementara melalui BNI Xpora, total kredit ekspor telah menembus Rp26,72 triliun, naik dari 2021 yang tercatat Rp19,05 triliun. Volume trade ekspor tercatat Rp66,21 triliun, naik dari 2021 yang tercatat Rp24,36 triliun.
Terkait BNIDirect, Trioksa menilai bahwa kinerja digital banking BNI Direct dapat mendukung kebutuhan transaksi yang dapat meningkatkan CASA.
Dia berharap sosialisasi terkait BNIDirect terus diperluas guna memberi banyak kesempatan pada nasabah institusi mulai dari korporasi, institusi, dan UMKM untuk dapat lebih fokus pada operasional dan peningkatan kinerja.
"Penggunaan aplikasi digital banking BNIDirect perlu terus disosialisasi dan dimodifikasi sehingga bisa memperluas pasar termasuk untuk segmen korporasi," ujar Trioksa.
Menurutnya, untuk kebutuhan ritel, layanan dari BNI relatif sudah dapat di-support dengan digital banking yang ada. Namun perlu dilakukan modifikasi sehingga dapat digunakan untuk segmen korporasi dengan tetap menjaga manajemen risiko yang baik.
Sementara itu, Pakar Marketing Yuswohady menegaskan bahwa layanan digital yang diberikan oleh BNI sudah mampu menjangkau semua kalangan dengan ketiga Product Champion yakni BNI Mobile Banking, BNIDirect, dan BNI Xpora.
"Layanan digital dari BNI saya kira sudah mampu menjangkau seluruh kalangan bahkan milenial. Diharapkan hal ini terus berkembang dan semakin mempermudah nasabah," pungkas Yuswohady.
(ncm/ega)
