PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan kemudahan bagi nasabahnya untuk bertransaksi valuta asing atau valas menggunakan BRImo.. Nasabah bisa membuka rekening valas hingga transfer internasional lewat superapps dari BRI ini.
Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto menuturkan ada penambahan 3 fitur terbaru di superapps BRImo. Pertama adalah membuka rekening valas yang memudahkan nasabah untuk melindungi aset valas yang dimilikinya dari dampak depresiasi nilai mata uang. Nasabah memiliki akses untuk membuka 10 rekening mata uang pilihan mulai dari USD, EUR, CNY, AUD, SGD, AED, GBP, JPY, HKD, dan SAR.
Tak hanya untuk bertransaksi, Andrijanto juga mengatakan transaksi valas juga menjadi bentuk investasi yang bisa dilakukan oleh nasabah. Oleh karena itu, fitur kedua yang ditambahkan ke BRImo adalah konversi valas.
"Konversi itu misalkan kita bisa melihat ada potensi upside, ada tren up dari pergerakan kurs. Kalau bisa mengikuti itu, semua nasabah bisa memanfaatkan peluang untuk bisa mendapatkan hasil dari investasi dari konversi mata uang yang ada," ungkap Andrijanto dalam Talkshow Mudah Transaksi Valas bersama BRImo, di BRI Innovation Center, Rabu (14/6/2023).
Andrijanto melanjutkan fitur berikutnya adalah transfer valas lintas negara yang menawarkan layanan transfer dengan tujuan ke lebih dari 100 mata uang asing. Layanan ini dilengkapi dengan beberapa opsi jalur pengiriman yang sesuai dengan kebutuhan.
Melalui layanan ini, nasabah dapat melakukan transfer uang dengan beberapa mode alternatif antara lain transfer ke rekening bank di berbagai negara, transfer ke dompet digital di negara lain, serta pengiriman dengan metode penerimaan secara tunai.
"Kita punya rekan atau anak yang mungkin berada nggak di Indonesia yang membutuhkan pada waktu bayar tuition fee, atau bills di sana yang mungkin butuh support dari kerabat atau orang di Indonesia, itu bisa dilakukan semudah seperti halnya kita datang ke counter," imbuhnya.
Andrijanto mengungkapkan apa yang dilakukan BRI dari penambahan 3 fitur di BRImo tersebut adalah BRI ingin memudahkan nasabah dalam bertransaksi valas. BRI juga ingin memberikan pengalaman baru bahwa transaksi di BRImo tak melulu menggunakan kurs rupiah.
Ia menuturkan BRI akan mendorong nasabah untuk aktif bertransaksi valas di BRImo. Karena setiap kali nasabah berpindah tempat dan punya kepentingan bisnis, BRImo sudah menyediakan solusi agar transaksi menggunakan valuta asing bisa lebih mudah.
"Bahkan, sekedar informasi juga ya user BRImo kita jumlahnya sudah 27 juta lebih dan sekarang rata-rata transaksinya 1,1 M. Kalau dinilai secara monetasi uangnya, nilai transaksinya itu sudah Rp 1.500 T lebih. Itu artinya kita bisa menerjemahkan kepercayaan masyarakat dan apa yang kita berikuta tidak luput dari apa yang diharapkan nasabah," tuturnya.
"Kalau kita bisa memenuhi ekspektasi nasabah, nasabah akan menggunakan dan ujung-ujungnya gulungan dari transaksi akan semakin besar. Itu yang sebenarnya yang akan terus kita dorong," sambungnya.
Sebagai informasi, secara kinerja sampai dengan Mei 2023, hadirnya layanan transaksi valas di BRImo juga terus bertumbuh ditandai dengan meningkatnya volume transfer antar negara sebesar 167% dan volume konversi vala sebesar 229,88% dibandingkan tahun lalu.
Saat ini, BRImo telah digunakan oleh lebih dari 27,2 juta pengguna dengan transaksi finansial mencapai 1,1 miliar transaksi atau meningkat 87,76% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai transaksi juga tembus Rp 1.547 t dengan peningkatan 76,3% YoY.
(anl/ega)