Bos BI Kasih Sinyal Suku Bunga Baru Turun Semester II, Pejuang KPR Harap Sabar!

Bos BI Kasih Sinyal Suku Bunga Baru Turun Semester II, Pejuang KPR Harap Sabar!

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 21 Feb 2024 18:38 WIB
Ilustrasi Bank Indonesia, lgo bank indonesia, bi, gedung bank indonesia di Jakarta
Gedung BI - Foto: Rachman Haryanto
Jakarta -

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo buka-bukaan soal sinyal penurunan suku bunga. Hingga kini, BI masih menahan suku bunga acuan BI rate di level 6%. Artinya bunga KPR juga belum bakal turun dalam waktu dekat, maka dari itu pejuang KPR harap sabar dulu!

Perry menyebutkan rencananya suku bunga baru akan turun di semester II tahun ini. Pihaknya masih akan mempertahankan suku bunga dalam beberapa waktu ke depan.

"BI rate sementara waktu kami akan mempertahankan. Sabar, sabar. Sabarnya sampai kapan? Kami sudah kasih hint, kita baseline-nya rencananya di semester II," ungkap Perry dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (21/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi eksternal, Perry memperkirakan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed Funds Rate baru akan diturunkan pada semester kedua 2024. Kemungkinan, Bank Indonesia akan mengikuti kebijakan tersebut.

Begitu ada kepastian penurunan suku bunga Amerika, Perry optimis ketidakpastian global akan mereda sehingga aliran modal asing akan kembali masuk ke negara emerging markets macam Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Jadi kenapa narasinya BI rate tetap? Fokusnya tetap untuk stablitas nilai tukar rupiah agar imported inflation tetap akan terkendali," sebut Perry.

Sementara itu, indikator internal yang harus diperhatikan adalah laju inflasi harus bisa tetap terkendali dan nilai tukar bisa terjaga dengan baik.

"Kalau inflasi tetap akan terkendali, ekonominya masih tumbuh bagus, dan terutama kalau rupiah continue stable dan cenderung menguat. Kami meyakini itu semua bisa terjadi," ungkap Perry.

(hal/kil)

Hide Ads