.webp)
Aspek pertama adalah Outstanding Loan (OSL). Untuk 2024, OSL ditarget tumbuh sebesar 12,6% dari Rp 67,6 triliun pada 2023 menjadi Rp 73 triliun.
"Ini musti tercapai," ucap Zulfan dalam agenda Media Gathering dan Iftar di Gedung Pegadaian Kenari, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (26/3/2024).
Di sisi lain, ia menjelaskan bahwa pihaknya juga menargetkan pertumbuhan laba bersih. Pertumbuhan ditarget mencapai angka 30% dari Rp 4,3 triliun yang diperoleh pada 2023.
"Laba juga tumbuh sebesar 30% dari RP 4,3 triliun menjadi Rp 5,3 triliun,"" jelasnya.
Adapun target terakhir adalah Beban Operasional Pendapatan (BOPO) perusahaan ditarget semakin turun pada 2024. BOPO diharapkan menyusut menjadi 62,3% dari angka 66,10% pada 2023.
"Artinya apa? Artinya kita diminta lebih efisien untuk pengelolaan usaha," imbuhnya.
Sebelumnya berdasarkan catatan detikcom, PT Pegadaian mencatatkan laba bersih Rp 4,38 triliun sepanjang 2023. Capaian itu merupakan rekor baru sejak berdiri pada 1901 dan tumbuh 32,7% dibandingkan tahun sebelumnya.
"Laba bersih ini rekor baru seumur Pegadaian 123 tahun, kita bisa tumbuh 32,7% atau Rp 4,38 triliun," kata Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan dalam paparan kinerja keuangan di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2024).
Kinerja positif tersebut didukung oleh peningkatan OSL tertinggi dalam 3 tahun terakhir yang pernah dihasilkan oleh Pegadaian, yaitu 67,6 triliun atau tumbuh 14,4%. Selain itu, aset perusahaan juga turut mengalami peningkatan sebesar 12,6% dari Rp 73,33 triliun pada 2022 menjadi Rp 82,6 triliun pada 2023. (das/das)
