Judi Online Bikin Boncos, Mending Investasi Mulai Rp 10.000 Nih!

Judi Online Bikin Boncos, Mending Investasi Mulai Rp 10.000 Nih!

Ilyas Fadilah - detikFinance
Senin, 12 Agu 2024 16:48 WIB
PT Bank BTPN Tbk (BTPN) meneken kerja sama dengan manajer investasi Syailendra Capital untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal, khususnya reksa dana.
Foto: Ilyas Fadilah/detikcom
Jakarta -

PT Bank BTPN Tbk (BTPN) meneken kerja sama dengan manajer investasi Syailendra Capital untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal, khususnya reksa dana. Penandatanganan kerja sama dilakukan pada Senin, 12 Agustus 2024 di Jakarta.

Kerja sama ini ditandai dengan kehadiran Syailendra Capital sebagai salah satu manajer investasi yang dapat diakses melalui aplikasi Jenius dari Bank BTPN. Chief Executive Officer Syailendra Capital, Fajar R. Hidayat menyampaikan, meningkatnya jumlah investor reksa dana menunjukkan tren positif yang perlu disambut baik pelaku industri.

"Meningkatnya jumlah pertumbuhan investor reksa dana menunjukkan sebuah tren yang positif. Hal ini perlu disambut baik oleh para pelaku industri, salah satunya dengan berkolaborasi dan menciptakan layanan investasi yang mudah diakses, aman, dan terpercaya. Inilah yang melatarbelakangi kerja sama antara Syailendra Capital dan Bank BTPN," kata dia di Jakarta, Senin (12/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Chief Retail Officer Syailendra Capital, Victor Teja merespons fenomena sejumlah orang yang memilih bermain judi online ketimbang investasi. Menurutnya, Judi online sangat berpotensi merugikan dan membuat modal pemainnya habis tak tersisa.

Tak hanya itu, bandar judi online kerap mengiming-imingi kemenangan besar dan hanya menampilkan sudut pandang positif saja. Hal ini berbeda jauh dengan investasi, yang mana para investor terus diberikan edukasi sesuai profil risikonya.

ADVERTISEMENT

"Dapat sesuatu itu nggak ada yang cepat. Dari situ aja kita coba edukasi, kita kasih tulisan-tulisan jangan terlalu agresif, dan kalau misalnya segini jauh lebih baik daripada risiko hilang. Risiko itu juga kita tekankan, karena kalau judi kan kita masukin 10, kita masukin 10. Kalau reksa dana kalau rugi 1% cuma hilang 1," bebernya.

"Masalahnya kita ingatkan 100 ribu itu akan hilang untuk judi. Judi itu tidak ada rugi 10% nggak ada. judi itu kalau pasang 100 ya akan hilang 100, akan habis. Tapi investasi itu nggak. Itu yang harus terus kita ingatkan," lanjut dia.

Di sisi lain investasi juga diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan sehingga keamananya lebih terjamin. Victor menyebut potensi return lebih terukur dan pilihan produknya relatif lengkap.

Pada kerja sama Syailendra Capital dengan BTPN, nasabah Jenius dapat mengakses lima produk investasi reksa dana unggulan milik Syailendra Capital yaitu:

1. Syailendra Dana Kas yang merupakan kategori Reksa Dana Pasar Uang (RDPU), ditujukan bagi investor dengan profil risiko konservatif karena sifat produk yang sangat minim volatilitas dan ideal untuk investasi dengan target jangka pendek (1 tahun) karena bersifat sangat likuid.

2. Syailendra Pendapatan Tetap Premium (SPTP) yang merupakan kategori Reksa Dana Pendapatan Tetap (RDPT), dengan fokus mengalokasikan dana 80% - 100% pada Efek Bersifat Utang (Obligasi) Pemerintah maupun Korporasi. Per 28 Juni 2024, sebanyak 63% dana diletakkan di Obligasi Korporasi. Produk ini ideal untuk investasi dengan time horizon jangka menengah hingga panjang.

3. Syailendra Fixed Income Fund (SFIF) yang merupakan kategori Reksa Dana Pendapatan Tetap (RDPT), yang berfokus mengalokasikan dana 80% - 100% ke Surat Utang Negara (SUN), Sukuk dan Obligasi Korporasi. Per 28 Juni 2024, sebanyak 94,5% portfolio difokuskan ke government bond.

4. Syailendra MSCI Value Index Fund (SMSCI) Kelas A yang merupakan kategori reksa dana index yang mengacu ke indeks MSCI dan berisi saham- saham undervalued (murah) yang berpotensi memberikan performa optimal dalam jangka panjang. Per 28 Juni 2024, sebanyak 56% dana dialokasikan ke sektor perbankan (big banks).

5. Syailendra Equity Opportunity Fund (SEOF) Kelas A yang merupakan kategori reksa dana saham yang dikelola dengan strategi konsentrasi untuk memperoleh return melebihi IHSG.

"Bank BTPN berkomitmen untuk memberikan solusi dan layanan keuangan yang lengkap ke berbagai segmen nasabah dengan dukungan teknologi digital," tutur Wakil Direktur Utama Bank BTPN Darmadi Sutanto.

Pengguna yang tertarik untuk membeli produk reksa dana Syailendra Capital dapat mengakses fitur 'Investasi' di aplikasi Jenius. Modal awal untuk investasi di produk reksa dana Syailendra Capital sangatlah terjangkau mulai dari Rp 10.000.

Para pengguna juga dapat memantau performa portfolio secara mudah dengan mengakses halaman Wealth di aplikasi Jenius. Di sini, informasi seperti total investasi yang dimiliki (Total Investment) dan informasi return dalam Rupiah beserta nilai persentasenya (Total Return Investasi) dapat dimonitor secara langsung di aplikasi.

Kerja sama ini juga termasuk dalam rangkaian perayaan 8 tahun Jenius yang bertema "Hoki Go Lucky". Setiap pengguna yang melakukan pembelian produk reksa dana Syailendra Capital minimum Rp 1.000.000 melalui aplikasi Jenius akan mendapatkan cashback senilai Rp 88.888. Penawaran ini hanya berlaku bagi 888 pengguna tercepat dan disediakan bagi pengguna terpilih yang melakukan transaksi di sepanjang bulan Agustus.

(ily/ara)

Hide Ads