Jiwasraya Klaim Sudah Bayar ke Pensiunan Rp 132 M, Masih Kurang Rp 354 M

Jiwasraya Klaim Sudah Bayar ke Pensiunan Rp 132 M, Masih Kurang Rp 354 M

Retno Ayuningrum - detikFinance
Kamis, 06 Feb 2025 12:40 WIB
RDP Jiwasraya dengan Komisi IV DPR
RDP Komisi IV DPR dengan Jiwasraya/Foto: Retno Ayuningrum/detikcom
Jakarta -

PT Asuransi Jiwasraya mengklaim sudah membayar sebesar 132 miliar kepada pensiunan Jiwasraya per 31 Desember 2024. Hal ini disampaikan oleh Direktur Operasional dan Keuangan Jiwasraya, Lutfi Rizal saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI hari ini.

Lutfi menjelaskan dana itu merupakan dana tambahan sesuai dengan rekomendasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) karena Jiwasraya dalam kondisi terbatas keuangan.

"Dari total kewajiban sebesar Rp 486 miliar, Jiwasraya sebagai pendiri telah melakukan pemenuhan sesuai kemampuan perusahaan per tanggal 31 Desember 2024 sebesar Rp 132 miliar," kata Lutfi di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis (6/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lutfi mengaku apabila tidak ada dana tambahan itu, dana yang dipegang oleh pihaknya akan susut habis pada April 2025. Dengan adanya penambahan, pihaknya bis bernapas lega dan dapat memperpanjang kemampuan pendanaan.

Lutfi menjelaskan proses pembayaran uang pensiunan ini akan diselesaikan secara bertahap. Hal ini dilakukan agar kemampuan pendanaan perusahaan dapat bertahan hingga 2028.

ADVERTISEMENT

Adapun jumlah peserta dana pensiun pemberi pekerja (DPP) per 31 Desember 2024 mencapai 2.332 peserta yang terdiri dari 82 peserta pensiunan tinda dan 2.250 pensiunan.

"Bahwa untuk manfaat pensiunan bulanan yang diberikan seluruh peserta tersebut sampai saat ini tidak ada penundaan sama sekali. Masih kita bayarkan, masih rutin sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan," imbuh Lutfi.

(rrd/rrd)

Hide Ads