ISEF 2025 Catat Jumlah Transaksi Tembus Rp 2,63 Triliun

ISEF 2025 Catat Jumlah Transaksi Tembus Rp 2,63 Triliun

Andi Hidayat - detikFinance
Minggu, 12 Okt 2025 19:15 WIB
Gelaran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2025 berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 8–12 Oktober 2025.
Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Bank Indonesia (BI) membeberkan capaian transaksi gelaran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, sejak 8-12 Oktober 2025. Diketahui, gelaran ini adalah wadah untuk pengembangan ekonomi syariah, baik domestik maupun internasional.

Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti, menyebut nilai transaksi ISEF tahun ini naik 50% dari gelaran tahun sebelumnya, yakni mencapai Rp 2,63 triliun. Angka tersebut meliputi komitmen dan realisasi pembiayaan sebesar Rp 2,48 triliun dan komitmen dan realisasi perdagangan sebesar Rp 143,25 miliar.

Dari sisi realisasi perdagangan, Destri menyebut kontribusi terbesar berasal dari model pakaian dan makanan-minuman halal. Ia juga menyebut, transaksi tidak hanya dilakukan di lokasi gelaran ISEF, melainkan juga terjadi business matching di kota lain. Selain itu, tercatat juga omzet penjualan sebesar Rp 8,73 miliar sepanjang gelaran ISEF di Jiexpo Kemayoran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu transaksi bukan hanya yang ada di sini, tapi ternyata ada business matching juga dengan, apakah dengan buyer dari luar ataupun juga buyer dari indonesia tapi dari kota lain. Nah ini ada Rp 143 miliar dan ada Rp 8,7 miliar omzet penjualan yang di sini," kata Destry dalam acara penutupan ISEF, Minggu (12/10/2025).

Sehingga total transaksi bisnis linkage dalam acara ISEF dan road to ISEF mencapai Rp 3,13 triliun dan berpotensi kembali naik lantaran data tersebut dihimpun pada Sabtu malam(11/10/2025). Ia menyebut, angka ini naik 50% dari gelaran tahun sebelumnya.

ADVERTISEMENT

"Jumlah ini naik lebih dari 50% dari tahun lalu yang nilainya Rp 2 triliun. Dan itu masih posisi tadi malam, belum hari ini. Hari ini biasanya baik transaksi, kerana biasa yang jual juga mereka punya special price," imbuhnya.

Ia pun berharap gelaran ISEF periode selanjutnya dapat menorehkan capaian yang lebih besar. Pasalnya, anggapan ekonomi lesu dapat dipatahkan lantaran terdapat beberapa sektor yang masih prospektif di tengah tantangan ekonomi.

"Katanya ekonomi lesu dan sebagainya, tapi faktanya menunjukkan pembiayaannya tetap solid, alhamdulilah, penjualannya juga tetap solid. Jadi ini menunjukkan juga bahwa ada segmen-segmen tertentu yang masih spending," jelas dia.

Sebagai informasi, ISEF 2025 melibatkan mitra sebanyak 34 dari kementerian dan lembaga, lebih dari 30 mitra internasional, dan lebih dari 700 pelaku usaha dan industri syariah. Selama gelaran, ISEF 2025 juga mencatat total pengunjung sebanyak 444.958 orang.

(kil/kil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads