Jakarta -
Apa yang ada di benak anda ketika mendengar kata pernikahan? Tentu terlintas suatu momen penting nan sakral yang tidak hanya memerlukan mental dan fisik yang prima namun juga adanya kebutuhan dana untuk proses tersebut.
Ya, terlintaskah di benak anda, ketika anda dan pasangan sudah siap berkomitmen untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan bahwa salah satu hal yang perlu diperhatikan dengan seksama adalah mengenai biaya pernikahan.
Terlepas sebenarnya biaya pernikahan adalah murah, yang membuat mahal tentu pestanya serta gengsi. Toh tetap saja masih banyak di antara kita yang ingin menikah dengan wow karena menganggap ini adalah momen sekali seumur hidup sehingga ingin sekali berkesan dengan mengadakan pesta besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apakah pesta yang wow itu mengandalkan dana dari orang tua anda dan pasangan? Toh itu sah-sah saja, tapi tidak salahnya anda sudah mulai mempersiapkan juga minimal menyicil besarnya biaya pernikahan tersebut.
Ayo mulai menabung dari sekarang. Ketika anda sudah menyadari bahwa anda bukanlah remaja lagi yang dalam hitungan tahun akan segera menghadapi hidup baru yaitu berumah tangga, di saat itulah anda mulai menabung.
Tidak terkecuali anda yang berstatus jomblo lhooo. Ups. Tidak perlu menunggu ketika kita sudah memiliki pasangan untuk menyiapkan dana pernikahan. Selama kita berkeinginan untuk menikah, tabungan ini penting disiapkan lho.
Jadi bagaimana memulainya? Lihat di halaman berikutnya.
Lanjut ke halaman selanjutnya >>>
Umumnya seseorang menyiapkan dana pernikahan berkisar 2 tahun sebelum menikah, maka dengan jangka waktu 2 tahun tersebut, idealnya menggunakan tabungan bank, namun tidak menutup kemungkinan menggunakan instrumen investasi.
Langkah awal yang bisa anda lakukan adalah menentukan rencana untuk menikah berapa tahun lagi, berapa anggarannya pada saat ini dan berapa nilainya nanti setelah dihitung dengan inflasi. Mudah bukan menghitungnya?
Jadi sudah saatnya anda segera membuat tabungan pernikahan ini meskipun anda sangat yakin bahwa keluarga akan membiayai pernikahan yang anda inginkan tersebut.
Kita tidak bisa tahu kondisi ke depan. Bisa saja menjelang pernikahan, terjadi musibah yang membuat orang tua tidak bisa membiayai resepsi. Itulah sebabnya tabungan pernikahan ini menjadi sangat penting disiapkan sedini mungkin. Lagi pula, semakin besar bantuan orang tua, semakin besar juga campur tangan mereka.
Dalam menentukan anggaran pernikahan tentu kita harus melihat langsung atau terjun langsung ke lokasi atau survei untuk mencari tahu besaran biaya saat ini. Bisa juga anda mencari informasi dari internet, namun belum tentu keakuratannya.
Misal dari harga Gedung, hingga harga catering per porsinya. Di beberapa kota besar sering kali ada wedding fair, nah pada momen ini anda bisa berkunjung untuk mencari tahu besaran biayanya dengan pasti sekaligus anda bisa membandingkan beberapa vendor serta perkiraan berapa besar kenaikan harganya.
Kita akan mengetahui besarnya kenaikan harga per tahun dengan melakukan survei sehingga bisa memperkirakan harga pasaran saat kita menikah nanti. Misalnya, harga gedung tahun ini Rp 11 juta, sedangkan tahun lalu Rp 10 juta, terlihat bahwa kenaikan per tahun Rp 1 juta atau 10% pertahun. Jika kita ingin menikah lima tahun lagi, siapkan dana sekitar Rp 16,1 juta.
Keliatannya mudah bukan? Anda bisa lho membuat simulasi perhitungannya tersebut dengan berbagai jenis kalkulator finansial yang ada di internet atau ada juga aplikasi yang bisa anda pergunakan.
Salah satu yang saya rekomendasikan adalah aplikasi Moneesa untuk membantu anda bisa melakukan perhitungan dan bersimulasi secara gratis yang bisa bisa diunduh
disini.
Selain mencatat anda juga penting untuk berinvestasi dan berasuransi. Permasalahan dengan investasi masih banyak orang yang awam. Sementara untuk berasuransi banyak masyarakat yang enggan karena takut dikejar-kejar oleh agen, padahal mereka baru hanya mau tahu berapa besar sih premi yang mereka harus bayarkan.Nah, untuk hal ini ada solusinya, anda bisa cek premi asuransi tanpa takut dikejar-kejar agen melalui aplikasi yang bisa diunduh
disini.
Selain itu anda juga bisa belajar dengan mengikuti kelas dan workshop tentang keuangan, infonya bisa anda dapatkan dari aplikasi tersebut di atas atau anda bisa cek
disini.
Oke lalu apalagi nih yang harus direncanakan dan dibicarakan seputar keuangan sebelum nikah atau pranikah? Detail akan kita kupas tuntuas di artikel berikutnya ya.
Stay tuned terus!
Disclaimer: artikel ini merupakan kiriman dari mitra yang bekerja sama dengan detikcom. Redaksi detikcom tidak bertanggung jawab atas isi artikel yang dikirim oleh mitra. Tanggung jawab sepenuhnya ada di penulis artikel.
Halaman Selanjutnya
Halaman