Beli Rumah di Thailand dan Singapura Lebih Mudah, Uang Muka Ringan

Beli Rumah di Thailand dan Singapura Lebih Mudah, Uang Muka Ringan

- detikFinance
Selasa, 06 Nov 2012 11:01 WIB
Jakarta - Membeli rumah di Thailand dan Singapura ternyata lebih mudah dibandingkan dengan di Indonesia. Masyarakat di Thailand diberikan kemudahan bank sentral untuk memiliki rumah dengan uang muka 5% melalui KPR.

Demikian dikutip detikFinance, Selasa (6/11/2012) dari laporan penerapan maksimum Loan To Value (LTV) di berbagai negara tetangga seperti disampaikan Bank Indonesia (BI).

"Thailand, pembiayaan bank maksimum 95% untuk pembelian rumah (low rise housing) dan maksimum 90% untuk pembelian apartemen seharga kurang dari Rp 2,8 miliar/unit," jelas BI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan kata lain, masyarakat Thailand bisa membeli rumah dengan DP 5% dan 10% untuk apartemennya.

Hampir sama dengan Thailand, bank sentral Singapura juga mematok DP rendah untuk pembelian rumah dengan skema KPR ini.

"Singapura maksimum pembiayaan 90% dari harga rumah untuk housing loan (KPR)," terang BI.

Negara lainnya yang memberikan DP rendah bagi para masyarakatnya yakni Belanda. Negeri Kincir Angin tersebut sama seperti Singapura yang hanya mematok DP 10% untuk pembelian rumah.

Berikut Perbandingan negara-negara Lain dalam Penerapan Uang Muka :
  • Indonesia : Maksimum pembiayaan bank 70% untuk rumah dengan luas di atas 70 m2 (DP 30%)
  • China : Maksimum pembiayaan bank 70% untuk rumah pertama dan maksimum 50% untuk pembelian rumah kedua (DP 30% dan 50%)
  • India : Maksimum pembiayaan bank 80% (DP 20%)
  • Malaysia : Maksimum pembiayaan bank 70% untuk rumah ketiga (DP: 30%)
  • Hong Kong : Maksimum pembiayaan bank 70% untuk properti di bawah HK$12 juta (DP 30%)
  • Filipina : Pembiayaan bank 60% untuk real estate (DP 40%)
  • Australia : Pembiayaan bank maksimum 80%. (DP 20%)
  • Kanada : Pembiayaan bank maksimum 75%. (DP 25%)
(dru/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads