Rencananya, Nusa Kirana akan membangun rumah tapak alias landed house sebanyak 200 unit. Taufik mengatakan, sudah memberitahu proyek ini kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
"Saya kemarin baru bisikin (Anies), pak ini ada swasta yang mau," kata Taufik, di Tanah Abang, Jl Jati Baru Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (20/1/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Taufik bilang, setelah menerima informasi itu Anies menyarankan agar rumah tersebut dibangun bertingkat 3 atau 4, sehingga bisa menjangkau lebih banyak konsumen.
Selain itu, supaya semakin banyak yang bisa menikmati rumah dengan skema DP Rp 0.
"Justru diskusi dengan Pak Anies bilang, bang sayang itu yang landed kan kalau yang tadinya 200 unit bagaimana kalau 3 lantai lah, 4 lantai. Itu di pinggir jalan juga bagus kaya gini dia enggak berpisah dengan permukiman warga. Dia di antara permukiman," terang Taufik.
Taufik menambahkan, jika tak ada halangan, rumah DP Rp 0 di Rorotan akan groundbreaking bulan depan.
"Mungkin dia mau meletakkan batu pertama insya Allah Februari ini," kata Taufik
Konsep rumah DP Rp 0 digadang-gadang Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat masa kampanye kepala daerah DKI Jakarta. Setelah keduanya menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur, janji kampanye itu diwujudkan lewat groundbreaking proyek rumah DP Rp 0 di di Jalan Haji Naman, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Kamis (18/1/2018). (yld/hns)