Dengan kerja sama ini ada solusi ataspermasalahan yang sering timbul dalam pembiayaan pemban gunan perumahan bagi para pengembang REI yang berskala Usaha Kecil Menengah dan Mikro serta Koperasi (UMKM-K) di seluruh Indonesia.
Dengan kerja sama ini, maka seluruh anggota REI dapat mengakses sumber pembiayaan kepada Lembaga Keuangan Bank maupun Non Bank untuk proyek-proyek yang akan dan/atau sedang dikerjakan melalui fasilitas penjaminan yang dimiliki oleh Perum Jamkrindo baik penjaminan Cash Loan maupun Non Cash Loan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Acara ini dihadiri oleh Dirut Perum Jamkrindo Randi Anto dan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perusahaan REI Soelaeman Soemawinata serta didampingi oleh Direktur Bisnis Penjaminan Perum Jamkrindo Amin Masudi, Direktur MSDM, Umum dan Kepatuhan Sulis Usdoko dan Sekretaris Jenderal DPP REI Paulus Totok Lusida di Hotel Veranda, Jakarta, Jumat (6/4/2018).
Dirut Perum Jamkrindo Randi Anto mengatakan kerjasama ini merupakan salah satu solusi kongkrit membangun sinergi BUMN dengan swasta dalam mendukung program nasional sejuta rumah, di mana saat ini, masih terdapat kendala dari para pengembang dalam mengakses sumber pembiayaan.
Baca juga: Ini Target Program Sejuta Rumah Tahun 2018 |
Dengan hadirnya Perum Jamkrindo maka anggota REI dapat memanfaatkan produk Penjaminan baik Cash Loan maupun Non Cash Loan untuk penyelesaian proyek-proyek yang dikerjakan Anggota REI maupun untuk pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang dipasarkan oleh anggota REI.
"Kesepahaman ini merupakan bentuk sinergi dalam mendukung para pelaku UMKM-K yang Feasible But Not Yet Bankable untuk mengembangkan usahanya. Produk Penjaminan Perum Jamkrindo dapat memenuhi semua kebutuhan penjaminan dalam mengembangkan sektor properti bersubsidi maupun non subsidi," tutur Randi Anto kepada wartawan.
Melalui kerjasama ini, Randi Anto mengatakan Perum Jamkrindo menjadi solusi bagi anggota REI yang berskala UMKMK untuk memiliki akses pembiayaan kepada perbankan untuk memperoleh pembiayaan dalam rangka pembangunan perumahan khususnya program perumahan bagi masyarakat diseluruh wilayah Indonesia.
"Dengan kerjasama yang saling menguntungkan akan menghilangkan keraguaan dari para kreditur untuk menyalurkan pembiayaan kepada para pengembang anggota REI yang membutuhkan pembiayaan karena ada jaminan dari Perum Jamkrindo," tutur Randi Anto.
Mendukung Permodalan Anggota
Ketua REI Soelaeman Soemawinata mengatakan bahwa pihaknya menyambut positif kerjasama ini dan diharapkan kerjasama ini dapat membantu pengembang yang berskala UMKM untuk mendapatkan akses pembiayaan dan juga memberikan keyakinan ba gipengembang untuk memberikan kredit karena adanya jaminan dari Perum Jamkrindo.
Menurut dia, upaya menyiapkan akses-akses pembiayaan kepada Anggota REI khususnya UMKM yang membangun rumah bersubsidi di daerah-daerah merupakan salah satu program strategis kepengurusan REI saat ini. Pihaknya akan terus memikirkan terobosan-terobosan lain dalam mendukun g pembiayaan modal kerja demi kemajuan usaha seluruh anggota REI.
"Dengan jumlah anggota sebanyak 4.500 perusahaan yang tersebar di seluruh Indonesia,dan 3.500 perusahaan diantaranya merupakan pengembang rumah menengah bawah diharapkan dapat memanfaatkan fasilitas penjaminan Perum Jamkrindo sehingga aksespembiayaan tidak l agi menjadi masalah dan target pembangunan rumah bisa tercapai,"katanya. (dna/dna)











































