Kepala UPT Rumah Dp Rp 0 Dzikran Kurniawan menyatakan bahwa alasan pihaknya membuka kembali pendaftaran program yang juga disebut Samawa ini adalah untuk menjaring lebih banyak masyarakat yang butuh pendanaan pembiayaan murah.
"Kenapa dibuka lagi? Kita itu prosesnya bukan jualan rumah. Program ini tuh memampukan orang, yang tadinya nggak bankable jadi bankable. Jadi orang yang mau rumah murah cicilan ringan daftarlah Samawa," kata Dzikran kepada detikFinance, Selasa (13/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam penyediaan pendanaan perumahan ini menurut Dzikran pihaknya butuh tau populasi masyarakat yang butuh rumah murah seperti apa dan berapa banyak. Dengan begitu pihaknya bisa merencanakan dana anggaran yang dikeluarkan dan rencana pengembangan kawasan perumahannya.
"Nah sekian juta orang katanya belum punya rumah di Jakarta kan? Nah kita mau tahu namanya siapa, alamatnya di mana, pekerjaannya apa, gajinya berapa, itulah yang kita mau tahu populasinya," ungkap Dzikran.
"Masyarakat yang butuh bantuan berapa orang sih, dari situ kita bisa siapkan dananya area pengembangan dan lain-lain," lanjutnya.
Meskipun rumah DP Rp 0 yang selesai fisiknya hanya ada di Pondok Kelapa, menurut Dzikran para pendaftar nantinya bisa memilih unit mana yang dituju. Pasalnya, ke depannya rumah DP Rp 0 akan dibangun kembali di beberapa tempat.
"Jadi ini pendaftaran program Samawa bukan cuma yang udah dibangun saja, jadi buat rumah yang ke depannya dibangun lagi. Bangun rumah kan nggak semalem. Jadi ini untuk kita data istilahnya," kata Dzikran.
Untuk pendaftarannya sendiri, Dzikran mengatakan akan membukanya setiap hari di Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta. Hanya saja, hari ini merupakan hari terakhir pendaftaran bisa dilakukan di Lokasi Rusun Samawa, Pondok Kelapa.
(dna/dna)