Dalam salah satu segmen debat Pilkada Solo, ditunjukkan video tentang kondisi salah satu warga yang tidak memiliki rumah sejak lahir. Dalam kesempatan ini, Calon Wali Kota Solo nomor urut 2, Bagyo Wahyono memberikan jawaban.
Bagyo mengatakan warga miskin seperti yang digambarkan dalam video itu adalah prioritas bagi pasangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo). Dia menjanjikan akan membangun perumahan di bantaran sungai.
"Akan kita bangun fasilitas perumahan di bantaran sungai yang masih bisa dipakai perumahan. Ibu-ibu seperti ini sangat jadi perhatian Bajo, terutama wong cilik," kata Bagyo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian Calon Wakil Wali Kota Solo nomor urut 1, Teguh Prakosa, memberikan tanggapan. Dia memiliki solusi, yakni melanjutkan pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang sudah dimulai Pemkot Solo.
"Solo hanya seluas 44 km persegi, kecil, kalau dibangun rumah datar tidak mungkin. Salah satunya rusunawa. Kita janjikan ibu yang belum punya rumah, kita berikan rusun. Ke depan, kita akan bangun lagi di Mojosongo," ujar dia.
Kemudian Calon Wakil Wali Kota Solo nomor urut 2, FX Supardjo, memberikan tanggapan. Dia setuju dengan solusi rumah susun, tetapi Bajo tetap akan membangun rumah di bantaran sungai.
"Kita tahu luas Solo hanya 44 km persegi, sehingga dibangun rusun pun akan terlalu tinggi. Akan ditambah di bantaran. Nanti diberi talud agar bisa dibangun rumah, bisa memberi ruang bagi keluarga yang belum punya rumah," tutupnya.