Rumah Penulis The Hobbit Mau Dijadikan Museum, Butuh Dana Rp 85 M

Rumah Penulis The Hobbit Mau Dijadikan Museum, Butuh Dana Rp 85 M

Aulia Damayanti - detikFinance
Senin, 07 Des 2020 16:11 WIB
Rumah Hobbit Asli di Selandia Baru
Foto: (Fitraya Ramadhanny/detikTravel)
Jakarta -

Rumah penulis The Hobbit dan The Lord of the Rings, JRR Tolkien akan disulap menjadi museum. Proyek itu bernama Project Northmoor, didirikan oleh penulis Julia Golding untuk melestarikan rumah tersebut ke generasi mendatang.

Ian McKellen yang berperan sebagai Gandalf dalam franchise film Lord of the Rings, berharap para penggemar bisa menggalang dana hingga terkumpul mencapai 4,5 juta poundsterling setara Rp 85 miliar (kurs Rp 18.906) untuk membeli rumah itu. Kampanye itu juga didukung oleh aktor Martin Freeman yang membintangi The Hobbit.

"Kami tidak dapat mencapai ini tanpa dukungan dari komunitas penggemar Tolkien di seluruh dunia, persekutuan penyandang dana kami," ujar McKellen, dikutip dari BBC, Senin (7/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tolkien diyakini telah menulis The Hobbit dan The Lord of the Rings di rumah dengan enam kamar tidur di Northmoor Road, Oxford. Rumah itu merupakan rumah Tolkien dan keluarganya dari tahun 1930 hingga 1947. Rumah itu sebagian besar tidak berubah sejak dibangun pada tahun 1924.

Golding mengatakan membeli rumah Tolkienuntuk mengumpulkan uang untuk membeli rumah itu dalam tiga bulan merupakan tantangan yang besar.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, rumah Tolkien sempat dibeli oleh pembeli pribadi pada tahun 2004 seharga lebih dari 1,5 juta pound sterling dan diberi status terdaftar Grade II tak lama kemudian.

Tolkien meninggal pada tahun 1973, tetapi popularitas karyanya tetap abadi, dengan Amazon Studios baru-baru ini mengumumkan serial televisi Lord of the Rings. Serial itu dianggap sebagai projek yang termahal yang pernah dibuat, dengan biaya setidaknya US$ 1 miliar.

(zlf/zlf)

Hide Ads