Belum Siap Pindah
Sedangkan yang menyatakan PNS belum siap untuk dipindahkan, mayoritas mempertanyakan bagaimana fasilitas hingga infrastruktur yang ada di ibu kota baru.
"Karena infrastruktur, fasilitas kantor dan pegawai belum ada. Dan skema pemindahan PNS dan keluarga belum jelas. Karena para PNS harus memikirkan keluarga yg akan ikut pindah," tulis akun ri*****.
Mengingat jika PNS itu sudah berkeluarga dan akan memboyong anggota keluarganya, kesiapan pemindahan pendidikan untuk anak juga dinilai berat. Tidak hanya itu, jika istri atau suami sudah bekerja di perusahaan swasta, apakah akan dijamin lapangan pekerjaan baru di IKN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masalah pendidikan anak, jika anak anak sudah terlanjur bersekolah, tidak segampang itu memindahkannya. Apakah di ibu kota yang baru sudah tersedia sarana pendidikan dengan kualitas yang sama dengan yang di Jakarta? dan banyak persoalan lainnya," ujar akun rin*****.
Kemudian, dipertanyakan bagaimana solusi jika PNS sudah terlanjur mengambil KPR rumah di Jakarta.
"Pasangan bekerja di sektor swasta di Jakarta, kalau ngikut suami apakah gaji PNS sendiri cukup? Bagaimana soal perumahan yg terlanjur KPR, sekolah anak, dan hunian disana," tulis akun agu*******.
Sebagai informasi, ada 2.350 PNS yang akan dipindahkan pada tahap awal. Untuk pemindahan PNS ini, BKN menyiapkan anggaran sekitar Rp 5,5 miliar pada tahun ini saja.
Sedangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2022, sudah disiapkan anggaran Rp 510 miliar untuk pembangunan infrastruktur tahap dasar Ibu Kota Negara (IKN).
Pemindahan PNS ini akan dilakukan paralel dengan pembangunan tahap pertama ibu kota baru periode 2022-2024. Sebanyak 500 ribu PNS kementerian dan lembaga direncanakan dipindahkan ke kawasan IKN pada periode tersebut.
(ara/ara)