Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sedang dilakukan renovasi atau perbaikan. Proses renovasi ini telah dilakukan sejak Januari 2022.
Tujuan dari renovasi ini adalah karena TMII akan dijadikan salah satu venue untuk pertemuan G20 dan memperbaiki tempat wisata yang dibangun sejak tahun 70an ini.
Hari ini Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melakukan kunjungan ke lokasi. Mengenakan kemeja putih, rompi kuning dan helm proyek warna putih, Basuki memeriksa venue yang sedang direnovasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mulai dari plataran dekat tugu api, sampai memeriksa rumput yang ada di halaman tugu api. Kemudian dia memeriksa Sasana Langen Budoyo. Lalu Basuki bergeser ke wilayah elevated parking yang baru dibangun. Jadi dengan lahan parkir ini, mobil-mobil tak bisa lagi parkir di sisi jalan.
Baca juga: Cihuy! Fatmawati-TMII Bakal Tersambung MRT |
Setelah itu Basuki pindah ke Archipelago yang merupakan susunan pulau-pulau kecil di Taman Mini. Selanjutnya dia menuju ke arah Istana Anak-anak.
Nah setelah itu Basuki melihat sebuah bangunan berwarna hijau dekat Istana Anak-anak. Tak terlihat ada pengerjaan di gedung tersebut.
"Ini apa? Nggak dikerjain? Elek tho," ujar dia, di Taman Mini, Selasa (12/7/2022).
Basuki meminta agar gedung bisa dipoles atau direnovasi. "Kalau mau dikerjain-kerjain, nanti bisa dibikin kafe. Saya ngomong beneran ini," tambah dia.
Dalam kesempatan yang sama Direktur Utama TWC Edi Setijono mengungkapkan memang aset gedung Graha Seni Atmaja yang dimaksud oleh Menteri PUPR saat ini masih aset Sekretariat Negara.
"Kalau pengalihannya kan sudah sejak 1 Juli 2021 hanya karena ada proses revitalisasi. Sebenarnya secara negara akan dikelola ke depannya kalau tidak bisa ya fungsinya di sini akan jadi open space," ujar dia.
Simak juga video 'PUPR Siapkan Rp 1,1 Triliun Rombak TMII Besar-besaran':