IKN Makin Serius Nih! Mulai Ada Pameran Propertinya

IKN Makin Serius Nih! Mulai Ada Pameran Propertinya

Anisa Indraini - detikFinance
Senin, 22 Agu 2022 06:59 WIB
Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur, Rabu (22/6). Jokowi tampak meninjau IKN bersama Ketua DPR RI Puan Maharani.
Foto: Dok. Laily Rachev-Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar pameran properti atau IKN Properti Expo di BSC Dome Balikpapan, Kalimantan Timur. Kegiatan ini berlangsung selama 20-28 Agustus 2022 untuk mendorong pembangunan hunian masyarakat di wilayah Ibu Kota Negara (IKN).

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan pameran diikuti sekitar 62 peserta dari pengembang perumahan baik rumah subsidi maupun komersial, perbankan, produsen bahan bangunan, dinas perumahan serta Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR.

"Laju pertumbuhan penduduk memicu backlog perumahan di kota besar termasuk di Balikpapan. Adanya pameran ini akan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi mengenai produk dan pembiayaan perumahan sekaligus mendorong investasi di daerah," kata Iwan dalam keterangan tertulis, Minggu (21/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

IKN Properti Expo yang juga bagian dari rangkaian Peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 2022 diharapkan dapat meningkatkan sinergi dalam mewujudkan penyediaan perumahan layak huni dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Khususnya penyediaan perumahan di kawasan Ibu Kota Negara yang baru agar mampu mewujudkan Indonesia yang pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat," tutur Iwan.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan ini Kementerian PUPR memberi apresiasi kepada Pemerintah Kota Balikpapan atas terselenggaranya rangkaian acara IKN Properti Expo Tahun 2022 yang sekaligus menjadi salah satu rangkaian dari peringatan Hapernas 2022 dengan mengangkat tema "Kolaborasi Wujudkan Hunian Layak dan Terjangkau Untuk Semua".

Iwan menuturkan sektor properti merupakan yang masih tumbuh positif di tengah masa pandemi COVID-19. Perumahan yang masuk ke dalam sektor real estate merupakan sektor yang tumbuh positif sebesar 3,78% pada triwulan I-2022.

"Sektor properti memiliki multiplier effect, dapat menghidupkan 174 subsektor industri lain seperti pabrik material bahan bangunan, transportasi, lembaga pembiayaan seperti bank, koperasi, financial technology, maupun sektor furniture, hingga perdagangan makanan yang akan dapat mempercepat dan membantu program Pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)," katanya.

PUPR juga siap bangun 22 rusun tower pekerja IKN. Baca selengkapnya di halaman berikutnya.

Kementerian PUPR akan menyiapkan 22 tower rumah susun (rusun) untuk para pekerja konstruksi di kawasan IKN Nusantara. Pembangunan digagas bersama KSO Wika Gedung dan Adhi Karya.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan masing-masing tower rusun memiliki empat lantai. Didesain dengan teknologi modular, rusun tersebut dapat menampung sebanyak sekitar 17.000 pekerja konstruksi IKN.

"Kementerian PUPR yang ditugaskan membangun infrastruktur dasar di IKN Nusantara akan menyiapkan 22 tower Rusun untuk para pekerja konstruksi," kata Iwan dalam keterangan tertulis, Minggu (21/8/2022).

Anggaran yang disiapkan untuk pembangunan rusun pekerja konstruksi IKN adalah Rp 600 miliar. Rusun dibangun dengan teknologi fabrikasi hunian modular agar proses pembangunan bisa berjalan dengan cepat dan memiliki ukuran yang tepat.

"Anggaran pembangunan rusun pekerja konstruksi ini sekitar Rp 600 miliar. Kami ingin para pekerja konstruksi di IKN Nusantara bisa bekerja dengan aman sesuai standar dan tinggal di hunian yang layak dan sehat sehingga hasil pembangunan juga berkualitas," ujarnya.

Saat ini ada dua tugas pembangunan hunian di IKN Nusantara yakni pembangunan hunian pekerja konstruksi tahap 1 sebanyak 22 tower dan rumah dinas untuk para menteri sebanyak 36 unit. Untuk rusun pekerja konstruksi, diperkirakan dapat selesai dibangun dengan target waktu sekitar tiga bulan.

"Rusun yang kami bangun untuk pekerja sebanyak 22 tower masing-masing empat lantai yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas antara lain hunian lengkap dengan meubelair, kesehatan, kantin, toko, tempat ibadah dan building management. Kami juga mengutamakan pemanfaatan produk dalam negeri dalam pembangunan Rusun pekerja konstruksi ini," tuturnya.

Pekerjaan pembangunan rusun pekerja ini disadari harus dilaksanakan secara cepat karena sekitar akhir tahun pekerjaan konstuksi di IKN Nusantara mulai berjalan di lapangan.



Simak Video "Video: Gaya Gibran Tinjau Istana Wapres Hingga Tanam Pohon di IKN"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads