Pindahkan Ibu Kota ke Kaltim, Jokowi Janji Jakarta Tetap Dibenahi

ADVERTISEMENT

Pindahkan Ibu Kota ke Kaltim, Jokowi Janji Jakarta Tetap Dibenahi

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 22 Feb 2023 17:42 WIB
Presiden Joko Widodo (kanan) mengenaan sarung berwarna hijau dan jaket merah bertuliskan G20 saat bermalam di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022). Presiden bersama sejumlah menteri dan lima gubernur di Pulau Kalimantan bermalam di lokasi titik nol IKN Nusantara.
Jokowi di IKN Nusantara. (Foto: Agus Suparto/Setpres RI)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah akan tetap membangun dan memperbaiki Jakarta. Meskipun saat ini proses pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur sudah dilakukan.

Di mata Jokowi saat ini Jakarta sangat padat dan juga macet. Hal ini lah salah satu yang akan diperbaiki pemerintah di Jakarta.

"Jakarta sendiri sangat padat, sangat macet. Tapi Jakarta akan terus kita perbaiki," tegas Jokowi dalam pidatonya di acara Muktamar Pemuda Muhamadiyah yang disiarkan virtual, Rabu (22/2/2023).

Dia menegaskan Jakarta akan tetap menjadi kota besar. Meski nantinya tak lagi jadi ibu kota negara, Jakarta tetap akan dipoles menjadi kota bisnis hingga pariwisata.

Rencananya besarnya, Jakarta bakal menjadi kota perekonomian sementara kota Nusantara di Kalimantan Timur bakal jadi kota pemerintahan.

"Jakarta kota ekonomi, dan Nusantara menjadi kota pemerintahan," ungkap Jokowi.

Menurutnya, di luar negeri pun banyak sekali kota pusat ekonomi dan pemerintahan dipisah. Misalnya dia menyebutkan di Amerika Serikat ada Washington DC yang jadi kota besar pemerintahan sementara New York jadi kota pusatnya pergerakan ekonomi.

Kemudian ada juga konsep yang sama dilakukan di Australia dengan dua poros ibu kota Melbourne dan Sydney.

"Jadi menurut saya, kenapa Indonesia tidak bisa memiliki Jakarta dan Nusantara," pungkasnya.

Jokowi sendiri menargetkan akan mulai melakukan proses pemindahan ibu kota ke IKN Nusantara di tahun 2024. Selanjutnya, secara bertahap Jakarta akan ditinggalkan menjadi ibu kota pemerintahan.

Simak Video: Jokowi: Jakarta Sudah Sangat Padat, Sangat Macet

[Gambas:Video 20detik]



(hal/das)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT