Pemerintah akan menyediakan 100 unit rumah tahan gempa, yaitu Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) untuk korban bencana longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Bencana longsor tersebut terjadi pada Senin (6/3/2023), hingga menyebabkan kerusakan rumah warga dan korban jiwa.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini pihaknya memprioritaskan penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana longsor, salah satunya melalui relokasi permukiman warga ke hunian tetap (Huntap) ke hunian berteknologi RISHA.
"Segera siapkan pengangkutan RISHA sebanyak 100 unit dari stock di Palembang sebagai Huntap di titik relokasi yang aman dari risiko longsor dan sudah disiapkan tanahnya oleh Pemkab Kepulauan Natuna. Untuk mempercepat, masyarakat Kecamatan Serasan harus dilibatkan, " kata Basuki, dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (10/3/2023).
Lebih lanjut Basuki mengatakan, lahan relokasi yang dipergunakan sebagai tempat berdirinya Huntap tersebut disediakan oleh pemerintah daerah. Ia memperkirakan, jika lahan sudah siap, maka pembangunan fisiknya kira-kira dapat selesai dalam waktu 3 bulan.
Tidak hanya itu, nantinya titik relokasi permukiman tersebut juga akan dilengkapi dengan infrastruktur pendukung, termasuk di antaranya jaringan air bersih, sanitasi dan musholla untuk warga terdampak.
"Dengan pengangkutan dan pemasangan panel RISHA kita membutuhkan sekitar 3 bulan, termasuk untuk penyediaan prasarana dan sarana air bersih, sanitasi dan jalan lingkungan," imbuhnya.