Harga Daging Melonjak, Dahlan Minta BUMN Peternakan Tak Bisnis Mebel & Asuransi

Harga Daging Melonjak, Dahlan Minta BUMN Peternakan Tak Bisnis Mebel & Asuransi

- detikFinance
Rabu, 21 Nov 2012 20:31 WIB
Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan meminta BUMN peternakan PT Berdikari (Persero) agar tidak lagi berbisnis di luar bisnis inti (core) lainnya seperti bisnis mebel (furnitur) dan asuransi. Hal ini terkait krisis harga daging saat ini yang memerlukan BUMN yang andal di sektor peternakan.

"Intinya saya minta Berdikari tidak boleh lagi berbisnis mebel dan bisnis asuransi," kata Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Rabu (21/11/2012).

Dikatakan Dahlan, mulai saat ini Berdikari harus fokus mengurusi perternakan agar lebih berkembang terutama masalah bibit sapi dan ketersediaan sapi potong. "Harus fokus dan berkembang, untuk mengurusi peternakan, tidak boleh bisnis yang lain," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Krisis daging sapi saat ini tidak bisa diantisipasi dengan pasokan sapi dari PTPN, karena bagi PTPN bisnis sapi merupakan bisnis baru.

"Karena bisnis sapi oleh PTPN ini bisnis baru, tahun pertama banyak mengalami kesulitan, baik kesulitan orang maupun kesulitan bibit, jadi ditahun depan masalah seperti ini jangan sampai terulang," tandasnya.

PT Berdikari adalah perusahaan BUMN milik negara terkemuka dalam bisnis peternakan. PT Berdikari ini didirikan pada 1966 dengan nama PT PP Berdikari. Pada tahu 2000, Perseroan berubah menjadi PT Berdikari (Persero).

Perusahaan ini berbasis di Jakarta dan mengoperasikan 2 divisi atau unit bisnis sub (SBU), yaitu SBU Logistik dan Perdagangan SBU. Perusahaan mengoperasikan 5 anak perusahaan, yaitu PT Berdikari Insurance, PT Berdikari Serikat Ternak, PT Berdikari Meubel Nusantara, PT Asahan Alumunium Aloy, dan PT Adhi Sampico abbatoir.




(rrd/hen)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads