Sabtu pekan ini saja, akan ada 6 kapal pencuri ikan lagi yang ditenggelamkan. Susi menggandeng Polair hingga TNI AL untuk memberantas dan menenggelamkan kapal ilegal tersebut.
"Penenggelaman kapal oleh KKP, Polair, dan TNI AL sudah 106 kapal dalam 1 tahun ini. Besok Sabtu 6 kapal lagi dari Batam akan ditenggelamkan, semuanya dari negara tetangga," kata Dirjen PSDKP KKP, Asep Burhanuddin, dalam Paparan Kinerja KKP di Kantor KKP, Jakarta, Jumat (30/10/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya minta ke Ibu Susi, ini saran, saya ingin proses penenggelaman kapal dipercepat," ucapnya.
Selain itu, Asep meminta agar kapal-kapal pengawas milik KKP dilengkapi dengan senjata untuk menenggelamkan kapal-kapal maling ikan.β
"Mohon kapal PSDKP dilengkapi dengan senjata untuk menenggelamkan kapal. Mohon dibicarakan di rapat kabinet," ujarnya.
Bila usulan-usulan itu dapat direalisasikan, akan semakin banyak sumber daya kelautan Indonesia yang bisa diselamatkan.β
"Yang penting kita bisa menyelamatkan sumber daya kelautan kita," tutupnya.
Berdasarkan data Ditjen PSDKP KKP, berikut daftar jumlah kapal pencuri ikan yang ditenggelamkan dalam setahun terakhir berdasarkan negara asalnya:
- Malaysia 6 kapal
- Filipina 34 kapal
- RRC 1 kapal
- Thailand 21 kapal
- Vietnam 33 kapal
- Papua NG 2β kapal











































