Saat ini, melalui Balai Embrio Ternak (BET) Cipelang di Bogor telah berhasil memproduksi tujuh sapi jenis Belgian Blue lewat dua teknologi di atas. Di antaranya adalah enam ekor sapi hasil inseminasi buatan semen beku sapi Belgian Blue dan satu ekor sapi Belgian Blue murni hasil transfer embrio.
Sapi Belgian Blue sendiri merupakan jenis sapi berbobot raksasa yang memiliki otot-otot berukuran besar. Hal tersebut tampak pada otot punggung, pinggang dan kaki. Beratnya bisa mencapai 1,5 ton dalam waktu dua tahun. Jumlah ini dua kali lipat dari berat sapi jenis Limosin yang biasanya berkisar 600-700 kg dalam waktu yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertumbuhan per harinya itu bisa 1,7-2 kg per hari. Kalau sapi Indonesia kan 0,7 kg. Australia 1,5-1,6 kg per hari. Karkasnya juga 73%. Kalau Indonesia kan 54-55%, Australia 62%. Berarti tulangnya kecil, dagingnya banyak, karena kadar lemaknya juga rendah," tutur dia saat ditemui di BET Cipelang, Bogor, Minggu (5/3/2017).
![]() |
"Ada cara yang lebih cepat, yaitu crossing dari negara-negara yang sudah berhasil menghasilkan bibit sapi unggul. Salah satunya adalah Belgian Blue, yang sudah stabil kualitasnya. Kita langsung ambil di sini untuk kita silangkan melalui teknologi inseminasi buatan. Mungkin 4 tahun kita sudah bisa menghasilkan Belgian Blue Indonesia," pungkasnya. (mkj/mkj)