Darmin Sebut Orang RI Sekarang Lebih Suka Liburan Ketimbang Beli Baju

Darmin Sebut Orang RI Sekarang Lebih Suka Liburan Ketimbang Beli Baju

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Senin, 14 Agu 2017 10:10 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Lesunya ekonomi kini menjadi perdebatan beberapa pihak. Ada yang menyatakan ekonomi mengalami pelemahan dan ada juga yang tidak setuju dengan pendapat tersebut.

Badan Pusat Statistik (BPS) pekan lalu mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2017 sebesar 5,01% atau sama seperti pada kuaral I-2017 lalu.

Menko Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan belakangan ini tren konsumsi mengalami peralihan. Peralihan konsumsi dapat dilihat dari belanja barang menjadi belanja untuk kebutuhan rekreasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat kita memasuki tahapan konsumsi berubah. Kita di masa kecil atau remaja baju baru sesuatu penting dan merasa membanggakan yang hari-hari ini mungkin itu tidak sama sekali. Demikian yang dianggap sesuatu yang penting untuk bisa dikonsumsi adalah hal lain sama sekali mungkin hubungannya rekreasi, hubungannya gaya hidup sangat berbeda dengan beberapa tahun yang lalu," kata Darmin dalam seminar Nasional "Apakah Perekonomian Indonesia Melambat" di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin, (14/8/2017).


Darmin menambahkan, pergeseran konsumsi ke sektor digital atau melalui e-commerce juga perlu dikaji lebih lanjut. Pasalnya pergeseran pola konsumsi dari konvensional menuju sistem digital sudah diperhitungkan.

"Tentu bukan pada akan berkembangnya ekonomi digital. Itu sudah pasti, tapi seperti apa wujudnya 5-10 tahun akan datang," ujar Darmin.


Fenomena ini, kata Darmin, tidak hanya terjadi di Indonesia, juga di banyak negara lain.

"Kita semua sebetulnya tahu bahwa ini periode yang sangat dinamis, bukan hanya di Indonesia juga global sehingga ekonomi global sampai saat ini belum pulih benar, belum menemukan bentuknya yang baru untuk bergerak sistematis ke depan," tutur Darmin. (ara/mkj)

Hide Ads