Adapun anggaran belanja infrastruktur tahun depan dialokasikan untuk beberapa pembangunan di bidang infrastruktur dasar seperti jalan, irigasi, listrik dan hunian. Sasarannya di antaranya pembangunan 865 km jalan, pembangunan 781 km irigasi, meningkatkan rasio elektrifikasi ke angka 95,15%, dan pembangunan 13.405 unit rusun.
"Di pagu infrastruktur, jumlahnya meningkat dibanding 2017. Di situ sudah termasuk alokasi tambahan dana untuk LMAN (Lembaga Manajemen Aset Negara) sebesar Rp 30 triliun yang dialokasikan ke Kementerian PU, Perhubungan, dana desa dan lainnya," kata Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani dalam konferensi pers di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (25/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Manfaat pembangunan ini baru akan dirasakan 1-2 tahun. Tapi paling tidak akan bisa mengurangi pengangguran dan kemiskinan," tandasnya. (eds/mkj)